Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kim Jong Un Berseru ke Militer Korea Utara untuk Tingkatkan Kekuatan

Kompas.com - 29/04/2022, 09:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

PYONGYANG, KOMPAS.com – Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un berseru kepada militernya untuk meningkatkan kekuatan dalam segala hal untuk memusnahkan musuh.

Kim mengutarakan hal tersebut dalam sesi foto dengan pasukan, penyiar media pemerintah, dan lainnya yang terlibat dalam parade militer besar-besaran yang diadakan pada Senin (25/4/2022).

Foto-foto yang dirilis oleh media pemerintah Korea Utara menampilkan Kim di atas kuda putih dan mengenakan tunik putih bergaya militer dengan hiasan emas saat dia meninjau pasukan.

Baca juga: Kim Jong Un Pamerkan Nuklir Hipersonik yang Bisa Hantam Pangkalan AS dalam Pawai Militer Terbaru

Parade militer pada Senin menampilkan beberapa rudal terbaru Korea Utara, termasuk rudal balistik antarbenua (ICBM) terbesarnya, Hwasong-17, dan rudal hipersonik yang baru-baru ini diuji.

“Modernitas, kepahlawanan, dan perkembangan radikal angkatan bersenjata Republik serta keunggulan militer dan teknologi yang tiada tara,” kata Kim kepada pasukan, sebagaimana dilaporkan kantor berita KCNA.

Dalam parade militer, Kim mengatakan bahwa misi kekuatan nuklirnya lebih dari sekadar mencegah perang, tetapi juga termasuk membela kepentingan mendasar negara.

Bulan lalu, Korea Utara kembali menguji ICBM terbesarnya, dan ada tanda-tanda akan segera menguji senjata nuklir untuk pertama kalinya sejak 2017.

Baca juga: Sebelum Tinggalkan Jabatan, Presiden Korsel Kirim Surat Terakhir pada Kim Jong Un, Ini Isinya

Seruan Kim tersebut disampaikan ketika citra satelit terbaru menunjukkan peningkatan persiapan untuk kemungkinan uji coba nuklir, sebagaimana dilansir Reuters.

“Citra satelit saat ini menunjukkan bahwa persiapan sedang berlangsung dan tidak boleh diabaikan sebagai kegiatan yang tidak signifikan,” kata lembaga think tank Center for Strategic and International Studies (CSIS) yang berbasis di AS dalam sebuah laporan pada Kamis.

Sejumlah analis, pejabat Korea Selatan, dan pejabat AS mengatakan bahwa Korea Utara tampaknya memulihkan Terowongan No 3 di Situs Uji Nuklir Punggye-ri.

Baca juga: “Pink Lady” Korea Utara Dapat Hadiah Rumah Mewah dari Kim Jong Un, Siapakah Dia?

Situs tersebut pernah digunakan untuk pengujian nuklir sebelum ditutup pada 2018 di tengah pembicaraan denuklirisasi dengan AS dan Korea Selatan.

CSIS mengatakan, citra satelit komersial dari Senin menunjukkan konstruksi gedung baru, pergerakan kayu, dan peningkatan peralatan dan pasokan segera di luar pintu masuk baru ke Terowongan No 3.

“Tanggal uji coba nuklir ketujuh tidak diragukan lagi akan bergantung secara eksklusif pada keputusan pribadi Kim Jong Un,” kata CSIS.

Baca juga: Kim Jong Un Awasi Uji Coba Senjata Terbaru, Tingkatkan Kemampuan Nuklir Korut

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Global
Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Global
Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Internasional
Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Global
Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Global
Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Internasional
Terjadi Lagi, Perundingan Gencatan Senjata Gaza Berakhir Tanpa Kesepakatan

Terjadi Lagi, Perundingan Gencatan Senjata Gaza Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
Presiden Ukraina Pecat Kepala Pengawalnya atas Rencana Pembunuhan

Presiden Ukraina Pecat Kepala Pengawalnya atas Rencana Pembunuhan

Global
Blinken: AS Menentang Pengusiran Warga Palestina dari Rafah

Blinken: AS Menentang Pengusiran Warga Palestina dari Rafah

Global
[POPULER GLOBAL] Biden Menyesal Kirim Senjata ke Israel | Rangkuman Perang Rusia-Ukraina

[POPULER GLOBAL] Biden Menyesal Kirim Senjata ke Israel | Rangkuman Perang Rusia-Ukraina

Global
Perang di Gaza, Hambat Pembangunan Manusia hingga 20 Tahun

Perang di Gaza, Hambat Pembangunan Manusia hingga 20 Tahun

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com