Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Swiss Cabut Semua Pembatasan Covid-19 yang Tersisa Mulai Jumat

Kompas.com - 31/03/2022, 13:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

JENEWA, KOMPAS.com – Swiss akan mencabut semua pembatasan Covid-19 yang tersisa mulai Jumat (1/4/2022), termasuk kewajiban memakai masker di transportasi umum.

Pengumuman tersebut disampaikan Pemerintah Swiss pada Rabu (30/3/2022), sebagaimana dilansir Anadolu Agency.

Menteri Dalam Negeri Swiss Alain Berset mengatakan kepada wartawan di Bern bahwa situasi di Swiss dinilai cukup positif.

Baca juga: Pemerintah Kota di China Minta Maaf ke Warga Mengaku Kekurangan Pasokan Makanan karena Covid-19

“Kasus infeksi turun di semua kategori usia. Situasi dalam perawatan intensif stabil, kelebihan kapasitas rumah sakit tampaknya tidak mungkin,” kata Berset.

“Yang masih mau pakai masker dipersilakan. Anda harus memiliki toleransi dan rasa hormat,” sambung Berset.

Sejak 16 Februari, Pemerintah Swiss telah menghapus banyak pembatasan Covid-19 meski vaksinasi melambat dan jumlah kasusnya tidak turun secara drastis.

Baca juga: Catat 3.500 Kasus Covid-19 dalam Sehari, China Akhirnya Kunci Sebagian Besar Shanghai

Pada Rabu, Swiss melaporkan 16.462 kasus baru virus corona. Jumlah tersebut mengalami penurunan 37 persen selama sepekan terakhir.

Sekitar 165 orang dirawat di rumah sakit dan pasien Covid-19 menempati 17,4 persen dari tempat tidur perawatan intensif, dengan delapan pasien dilaporkan telah meninggal.

Di sisi lain, tingkat vaksinasi di Swiss hampir tidak bergerak sejak Juli, dengan hanya 70,13 persen dari populasi sekitar 8,7 juta yang menerima satu dosis dan 69,12 persen yang telah divaksinasi penuh.

Baca juga: Shanghai Tak Akan Lockdown meski Covid-19 Melonjak, Mulai Tinggalkan Strategi Nol-Covid?

“Kami tidak dapat mengatakan bahwa krisis telah berakhir, tetapi kami dapat mengatakan bahwa fase akut dari krisis telah berakhir,” tutur Berset.

Dia menambahkan, otoritas kesehatan telah membeli cukup vaksin untuk diberikan kepada populasi Swiss pada 2022 dan 2023 jika diperlukan.

Sejak awal pandemi, 3,48 juta orang atau setara 41 persen dari populasi Swss telah dinyatakan positif Covid-19. Sedangkan sekitar 13.000 orang telah meninggal.

Baca juga: Pfizer Akan Jual 4 Juta Paket Dosis Pil Covid-19 ke UNICEF

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

100.000 Orang Terpaksa Tinggalkan Rafah Gaza di Bawah Ancaman Serangan Darat Israel

Global
Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Jeda Pengiriman Senjata AS Tak Berdampak, Israel Terus Gempur Rafah

Global
Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Kontestan Israel Lolos ke Final Kontes Lagu Eurovision, Tuai Kecaman

Global
Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Selama 2024, Heatstroke di Thailand Sebabkan 61 Kematian

Global
Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Mesir Ungkap Kunci Hamas dan Israel jika Ingin Capai Kesepakatan Gencatan Senjata Gaza

Global
Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com