KYIV, KOMPAS.com – Ukraina membuat klaim tentang jumlah tentara yang ditangkap.
Wakil Perdana Menteri Ukraina Irina Vereshchuk pada Sabtu (19/2/2022), menyebut Ukraina telah menangkap ratusan tentara Rusia sejak awal konflik militer dengan Rusia.
"Saat ini, kami secara resmi memiliki 562 tawanan perang Federasi Rusia," kata dia dalam wawancara dengan saluran televisi TSN, dikutip dari Russia Today (RT) yang diakses melalui aplikasi Android RT News.
Baca juga: Ukraina Klaim Bunuh 12.000 Tentara dan Hancurkan 303 Tank Rusia
Kementerian Pertahanan Rusia belum mengonfirmasi informasi tersebut.
Sementara, Vereshchuk tidak memberikan bukti untuk mendukung pernyataannya tentang penangkapan tentara Rusia.
“Semua orang Rusia yang ditangkap telah terdaftar dalam daftar khusus,” kata Vereshchuk.
Sebelumnya, Jaksa Agung Ukraina Irina Venediktova mengatakan kepada penyiar negara Inggris BBC bahwa kamp-kamp untuk tawanan perang Rusia telah didirikan di negaranya.
Dia mengeklaim bahwa semua pasukan diperlakukan sesuai dengan Konvensi Jenewa dan perawatan medis tersedia di kamp-kamp.
Namun, banyak tawanan perang Rusia dilaporkan telah difilmkan dalam video "pengakuan" sejak awal konflik.
Baca juga: Rusia Akan Angkat Klaim Kepemilikan Laboratorium Senjata Biologis AS di Ukraina pada Pertemuan PBB
Adapun tawanan Ukraina, Vereshchuk menegaskan bahwa Ukraina belum berhasil membedakan yang lebih baru dari yang ditahan sejak 2014, ketika konflik di wilayah Donbass pecah.
"Ada beberapa ratus dari mereka," kata Wakil Perdana Menteri Ukraina.
"Tapi kalau kita pisahkan secara kasar, kita kira-kira ada sekitar 270 tahanan. Yang tercatat, yang ada di register. Total [sejak 2014] ada sekitar 650," ungkap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.