Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tentara Wanita AS Ini Jadi Lulusan Pertama Sekolah Sniper Elite

Kompas.com - 15/11/2021, 21:45 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber CNN

FORT BENNING, KOMPAS.com - Seorang tentara wanita AS disebut menjadi lulusan pertama sekolah sniper elite milik angkatan darat.

Si prajurit, yang ditempatkan di Garda Nasional Montana, tidak diidentifikasi, seperti dilansir CNN pekan lalu (9/11/2021).

Dia kemudian dipindahkan ke Fort Benning, Georgia, demi program One Station Training, kursus 22 pekan yang melatih kemampuan dasar maupun infanteri.

Baca juga: Disebut Sniper Legendaris AS, Seperti Apa Kehebatan Sosok Chris Kyle?

Saat itu, salah satu staf melihat si tentara wanita punya nilai tinggi, termasuk kecakapannya dalam menembak.

Karena itu, dia direkomendasikan untuk masuk ke sekolah sniper milik Angkatan Darat AS yang juga berbasis di Fort Benning.

"Kami sangat bangga atas pencapaiannya. Ini batu loncatan tak hanya untuk Montana, tapi juga Garda Nasional dan AD," jelas Mayor Jenderal J Peter Hronek, ajudan jenderal Montana.

Selain memeroleh pelatihan menembak presisi, prajurit tersebut juga mendapatkan kursus perencanaan misi.

Selain itu, dia juga dilatih mengenai kesigapan di medan perang tingkat lanjut, pertempuran kompleks, dan banyak lagi.

Komandan batalion di sekolah penembak runduk, Kapten David Wright berujar, si serdadu datang dalam keadaan siap secara fisik maupun pelatihan.

Baca juga: Aktivis Greenpeace yang Mendarat di Laga Perancis Vs Jerman Beruntung Tak Ditembak Sniper

"Kami bangga dengan hasil yang dicapainya sekaligus pelatihan yang diberikan oleh Sniper Course Cadre," ucap Kapten Wright.

Dari 1,3 juta personel aktif di militer AS, hanya 17 persen di antaranya yang perempuan, dilaporkan CNN.

Baik itu Angkatan Darat, Laut, dan Udara masing-masing mempunyai 70.000 prajurit wanita. Sementara Korps Marinir menyumbang 16.000 personel perempuan.

Partisipasi mulai meningkat dengan mulai banyaknya perempuan yang ditempatkan sebagai pejabat di lingkungan militer.

Baca juga: Menlu Ukraina: Tentara Kami Tewas Ditembaki Sniper Rusia

Oktober lalu, Jenderal Jacqueline Van Ovost menjadi perempuan kedua yang memimpin rantai komando, setelah dia menggawangi Komando Transportasi.

Dua pekan kemudian, Jenderal Laura Richardson menjadi komandan "Negeri Uncle Sam" untuk teater selatan.

Keduanya menjadi perempuan pertama dalam sejarah Pentagon yang berhasil menapak karier jenderal penuh, atau bintang empat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Diduga Coba Tembak Pendeta Saat Khotbah, Seorang Pria Ditangkap

Diduga Coba Tembak Pendeta Saat Khotbah, Seorang Pria Ditangkap

Global
Israel Perintahkan Evakuasi Warga dari Rafah Gaza Sebelum Serangan Terjadi

Israel Perintahkan Evakuasi Warga dari Rafah Gaza Sebelum Serangan Terjadi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com