Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS Kirim 3.000 Tentara untuk Evakuasi Staf Kedubes di Afghanistan

Kompas.com - 13/08/2021, 08:22 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Amerika Serikat (AS) pada Kamis (12/8/2021) mengatakan, sedang mengirim 3.000 tentara ke bandara internasional Kabul untuk mengevakuasi staf Kedutaan Besar di Afghanistan.

Pengiriman ribuan tentara ini dilakukan mengingat agresi Taliban yang semakin gencar di negara tersebut.

"Kami semakin mengurangi warga sipil kami di Kabul mengingat situasi keamanan yang berkembang," kata juru bicara Kementeruan Luar Negeri AS, Ned Price, kepada wartawan yang dikutip AFP.

Baca juga: Rebut 10 Ibu Kota Provinsi Afghanistan, Taliban Semakin Dekat ke Kabul

"Presiden memprioritaskan keselamatan dan keamanan orang Amerika yang bertugas di luar negeri di atas segalanya," katanya tentang Joe Biden, yang memerintahkan penarikan pasukan AS dari Afghanistan setelah hampir 20 tahun.

"Kiriman pertama akan terdiri dari tiga batalyon infanteri yang saat ini berada di wilayah tanggung jawab Komando Pusat," ujar juru bicara Kementerian Pertahanan AS John Kirby.

Mereka akan menuju Bandara Internasional Hamid Karzai dalam 24-48 jam ke depan, katanya.

Ia menambahkan, Pentagon juga kemungkinan akan mengerahkan lebih banyak pesawat angkut ke Afghanistan untuk membantu evakuasi staf kedutaan dan warga Afghanistan yang memenuhi syarat untuk relokasi ke Amerika Serikat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Polisi Bubarkan Perkemahan dan Tangkap 192 Demonstran Pro-Palestina di 3 Kampus AS

Polisi Bubarkan Perkemahan dan Tangkap 192 Demonstran Pro-Palestina di 3 Kampus AS

Global
[UNIK GLOBAL] Perempuan 60 Tahun Menang Miss Buenos Aires | Diagnosis Penyakit 'Otak Cinta'

[UNIK GLOBAL] Perempuan 60 Tahun Menang Miss Buenos Aires | Diagnosis Penyakit "Otak Cinta"

Global
Hamas Rilis Video 2 Sandera yang Desak Pemerintah Israel Capai Kesepakatan

Hamas Rilis Video 2 Sandera yang Desak Pemerintah Israel Capai Kesepakatan

Global
Hezbollah Tembakkan Peluru Kendali ke Israel

Hezbollah Tembakkan Peluru Kendali ke Israel

Global
Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Menlu Turkiye Akan Kunjungi Arab Saudi untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Vatikan dan Vietnam Akan Menjalin Hubungan Diplomatik Penuh

Internasional
New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

New York Kembalikan 30 Artefak yang Dijarah ke Indonesia dan Kamboja

Global
Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Salah Bayar Makanan Rp 24 Juta, Pria Ini Kesal Restoran Baru Bisa Kembalikan 2 Minggu Lagi

Global
Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Saat Jangkrik, Tonggeret, dan Cacing Jadi Camilan di Museum Serangga Amerika...

Global
Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza akibat Serangan Israel...

Global
Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Arab Saudi Imbau Warga Waspadai Penipuan Visa Haji Palsu

Global
China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

China Beri Subsidi Rp 22,8 Juta ke Warga yang Mau Tukar Mobil Lama ke Baru

Global
Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Atlet Palestina Bakal Diundang ke Olimpiade Paris 2024

Global
Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Rangkuman Hari Ke-793 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Jalur Kereta Api | Risiko Bencana Radiasi Nuklir

Global
Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel

Hamas Pelajari Proposal Gencatan Senjata Baru dari Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com