Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pangeran William Pernah Positif Covid-19, tetapi Merahasiakannya

Kompas.com - 02/11/2020, 09:21 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

LONDON, KOMPAS.com – Pangeran William dari Inggris dilaporkan pernah tertular Covid-19 pada April.

Sebelumnya, ayahnya, Pangeran Charles, juga sempat dinyatakan terinfeksi virus corona pada akhir Maret.

Cucu Ratu Elizabeth tersebut sengaja merahasiakan diagnosisnya karena tidak ingin membuat Inggris khawatir, sebagaimana dilansir The Sun via Reuters, Senin (2/11/2020).

"Ada hal-hal penting yang terjadi dan saya tidak ingin membuat siapa pun khawatir," kata William, dikutip oleh The Sun, kepada seorang pengamat di sebuah pertunangan.

Baca juga: Pangeran William Ingin Jadi Pilot Ambulans Udara Lagi demi Bantu Atasi Virus Corona

Ahli waris kedua takhta Inggris tersebut dirawat oleh dokter istana dan mengisolasi diri di Anmer Hall, Norfolk, lapor The Sun.

The Sun juga melaporkan bahwa Pangeran William masih melakukan 14 panggilan telepon dan video selama April.

“William terpukul cukup keras oleh virus itu. Pada satu tahap dia berjuang untuk bernapas, jelas semua orang di sekitarnya sangat panik,” kata seorang sumber kepada The Sun.

BBC juga mengonfirmasi kabar tersebut dari seorang sumber pada Minggu (1/11/2020) malam.

Baca juga: Virus Corona, Pangeran Charles Ungkap Bisa Lolos Begitu Saja

Namun, pihak Istana Kensington dan kantor Pangeran William tidak memberikan berkomentar secara resmi ke BBC.

Istana tidak segera bisa dihubungi untuk dimintai komentarnya pada Minggu malam.

Di sisi lain, Pangeran Charles sebelumnya dinyatakan terinfeksi virus corona pada 25 Maret.

Baca juga: Setelah 7 Hari Positif Corona, Pangeran Charles Keluar dari Karantina

Ahli waris takhta tersebut mengisolasi diri di kediamannya di Skotlandia selama tujuh hari dengan gejala ringan.

Di sisi lain, Inggris telah terpukul keras oleh wabah virus corona dan telah melaporkan 46.717 kematian karena Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com