RIYADH, KOMPAS.com - Arab Saudi merilis serangkaian pedoman tindakan pencegahan penyebaran virus corona pada ibadah haji 2020.
Beberapa di antara pedoman tersebut adalah larangan menyentuh Kakbah dan kewajiban penggunaan masker selama ibadah haji.
Pedoman tersebut dirilis oleh Kementerian Kesehatan Arab Saudi sebagaimana dilansir dari Middle East Eye, Senin (7/7/2020)
Pihak berwenang akan membuat pos pemeriksaan di setiap pintu masuk. Para jemaah yang masuk akan dicek suhunya terlebih dahulu.
Jemaah haji yang memiliki gejala virus corona, termasuk demam, sesak napas, batuk, atau pilek akan diisolasi.
Baca juga: Demi Kelancaran Haji dan Umrah, Arab Saudi Terapkan Protokol Kesehatan
Mereka hanya diizinkan untuk melanjutkan ibadah haji setelah mereka pulih dan mendapatkan keterangan dokter bahwa mereka tidak terjangkit virus corona.
Bulan Juni, Arab Saudi membatasi jumlah ibadah haji dan hanya warga Arab Saudi yang diizinkan dalam ibadah tersebut.
Jemaah yang diizinkan juga hanya berjumlah 10.000 orang. Padahal tahun jumlah jemaah haji mencapai 2,4 juta orang.
Sebelumnya, pihak kerajaan juga menangguhkan ibadah Umrah awal tahun ini.
Kementerian menambahkan para jemaah haji akan dibagi ke dalam kelompok-kelompok kecil selalma di kompleks Masjidil Haram.
Baca juga: Arab Saudi Batasi Kuota Haji, Umat Islam Kecewa tapi Berlapang Dada
Hal itu dilakukan untuk memastikan jemaah saling menjaga jarak satu sama lain. Jemaah harus tetap berjarak 1,5 meter dengan jemaah lain.
Pedoman tersebut juga menyebutkan larangan membawa makanan ke dalam kompleks Masjidil Haram. Tempat tersebut akan dibersihkan secara rutin.
Doa bersama juga diizinkan selama para jemaah mematuhi aturan untuk saling menjaga jarak satu sama lain.
Ibadah haji biasanya berlangsung pada bulan Dzulhijjah, bulan ke-12 dalam kalender Hijriyah.
Sejauh ini, Kerajaan Arab Saudi telah melaporkan lebih dari 200.000 kasus positif Covid-19 dan hampir 2.000 orang dilaporkan meninggal karena virus ini.
Baca juga: Arab Saudi Batasi Ibadah Haji, Begini Protokolnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.