KOMPAS.com - Jumlah korban meninggal akibat virus corona sampai Sabtu (7/3/2020) hampir menembus 3.500 orang, tepatnya 3.480 hingga pukul 19.00 WIB.
Sementara itu di London, Inggris, kantor Facebook ditutup sampai Senin (9/3/2020) karena ada pegawainya yang berkunjung dari Singapura dan didiagnosis mengidap virus SARS-CoV-2.
Berikut adalah rangkuman selengkapnya.
Menurut data yang dirangkum kantor berita Reuters, jumlah korban meninggal akibat Covid-19 kini mencapai 3.480 jiwa di seluruh dunia, sedangkan jumlah kasus infeksinya mencapai 102.000 kasus.
Reuters menghimpun data dari keterangan Kementerian Kesehatan dan pengumuman resmi masing-masing negara.
Hari ini sekitar seperempat kasus infeksi baru di China berasal dari luar Negeri "Tirai Bambu".
Di Beijing ada empat kasus baru, tiga di antaranya berasal dari Italia.
Kemudian di Shanghai ada tiga kasus baru, dan di Guangdong mencatatkan satu kasus baru hari ini. Semuanya 'impor' dari luar negeri.
Total kasus infeksi virus corona di China kini sebanyak 80.651 kasus, dengan 3.070 pasien meninggal dunia.
Baca juga: Virus Corona Bermutasi Jadi Lebih Mematikan, Mitos atau Fakta?
21 dari 46 penumpang yang dites di kapal pesiar Grand Princess, dinyatakan positif mengidap virus corona. Kapal itu dilarang berlabuh di San Francisco.
Presiden Donald Trump menginginkan para penumpang tidak meninggalkan kapal, tapi dia juga mengizinkan pihak terkait mengambil keputusan jika ada kemungkinan untuk evakuasi.
Dilema kini dihadapi Negeri "Uncle Sam". Jika penumpang diturunkan akan berpotensi menularkan virus ke penduduk di darat, tapi jika tidak dievakuasi juga akan menambah jumlah kasus infeksi.
Grand Princess bisa berkaca pada kasus yang menimpa kapal Diamond Princess di Jepang.
Baca juga: Penumpang Diamond Princess Positif Virus Corona Saat Keluar, Metode Karantina Jepang Dipertanyakan
Facebook memutuskan menutup kantornya di London pada Jumat (7/3/2020) sampai Senin (9/3/2020), setelah ada kunjungan dari karyawan Singapura yang mengidap virus corona.
Penutupan dilakukan untuk pembersihan kantor. Facebook juga menyarankan pegawainya di kantor Singapura untuk bekerja dari rumah sampai 13 Maret 2020.