Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/12/2023, 15:03 WIB
Marsha Awang Lisba Siella,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penanaman cabai dengan tepat sangat penting untuk mendapatkan hasil yang segar dan berkualitas.

Melakukan penanaman dan perawatan yang benar akan membantu menjaga produktivitas cabai tetap stabil sepanjang musim.

Selengkapnya, simak tujuh cara menanam cabai dengan mudah untuk pemula, seperti laman Reader's Digest berikut.

Baca juga:

1. Melakukan penanaman benih cabai

Mulailah dengan meletakkan benih di atas permukaan kompos benih yang telah disiram sebelumnya dalam pot kecil, lalu pot kemudian ditutup dengan taburan kompos.

Beberapa varietas benih cabai mungkin memiliki perkecambahan yang tidak menentu.

Jadi kamu perlu memasukkan beberapa benih ke dalam setiap pot dan jika keduanya muncul, buang benih yang lebih lemah di antara keduanya.

2. Perhatikan suhu pada penanaman benih cabai

Benih cabai membutuhkan suhu yang hangat untuk berkecambah.

Jika kamu tidak memiliki tempat yang cukup hangat, kamu dapat meletakkan pot benih cabai di lemari yang diberi ventilasi, di atas lemari es, atau di tempat nyaman lainnya.

Setelah benih cabai berkecambah, tanaman cabai akan membutuhkan sinar matahari dan kehangatan untuk tumbuh. Kehangatan akan membantu tanaman cabai tumbuh dengan sehat.

3. Rawat tanaman dengan baik setelah cabai berkecambah

Setelah benih cabai berkecambah, tanaman cabai membutuhkan dua hal yang penting, yaitu panas dan cahaya yang cukup.

Tanaman cabai juga tidak perlu direndam, lebih baik dalam kondisi tanah yang lembab. Tanah yang terlalu basah mengganggu pertumbuhan tanaman cabai secara keseluruhan.

Selain itu, kamu juga dapat menyemprotkan daun cabai dengan botol semprotan berisi air untuk meningkatkan kelembaban udara di sekitarnya.

Selain itu untuk memberikan tambahan kelembaban bagi tanaman, terutama jika lingkungan cenderung kering.

4. Pindahkan tanaman cabai saat cukup besar

Saat tanaman cabai sudah cukup besar kamu dapat memindahkannya ke dalam pot yang lebih besar, untuk memberikan ruang bagi tanaman untuk tumbuh.

Jika tanaman cabai terlihat terhambat dan pertumbuhannya terhenti, kamu perlu memindahkannya ke pot yang lebih besar dari sebelumnya.

5. Perhatikan cuaca saat menanam cabai di luar ruangan

Cabai akan tumbuh dengan baik di luar ruangan, tetapi cabai memerlukan tempat yang terlindung dari angin dan hujan, serta mendapat paparan sinar matahari yang cukup.

Ketika kamu ingin menanam cabai, penting untuk memperhatikan kondisi cuaca di luar ruangan. Karena cuaca berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan cabai.

Selain itu, memperhatikan risiko embun beku juga penting, karena tanaman cabai rentan terhadap suhu ekstrem yang bisa merusak pertumbuhannya.

Sebelum menanamnya, perlu memastikan bahwa tanaman telah terbiasa dengan perubahan suhu yang lebih dingin selama seminggu sebelumnya.

Hal ini bertujuan agar tanaman bisa beradaptasi dengan baik terhadap kondisi lingkungan yang lebih dingin sebelum ditanam di luar ruangan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com