Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alasan Kayu Rambutan Bagus untuk Masak Menurut Chef

Kompas.com - 25/09/2023, 09:32 WIB
Krisda Tiofani,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kayu diperlukan untuk memasak, khususnya dalam metode panggang dan bakar.

Kayu digunakan sebagai media bakar untuk mematangkan bahan makanan, seperti daging, seafood, dan sayuran.

Jenis kayu tidak hanya satu. Khusus kayu buah saja, jenisnya beragam. Mulai dari kayu apel, kayu kelapa, kayu durian, hingga kayu rambutan.

Marsya Prihatin, Chef Owner Kama Cuisine & Libations by Raya, kayu rambutan paling bagus digunakan untuk memasak.

"Kayu rambutan itu wanginya kuat dan harganya tidak terlalu mahal," kata Marsya saat ditemui media usai acara Media Launch di Kama Cuisine & Libations by Raya, Rabu (20/9/2023).

Bila dilihat dari aroma, kayu kopi sebenarnya lebih wangi daripada kayu rambutan. Namun, harga jual kayu rambutan lebih terjangkau dibandingkan dengan kayu kopi.

Baca juga:

Kama Cuisine & Libations by Raya hadir di Senopati, Jakarta Selatan, sejak Agustus 2023. Restoran ini menawarkan beragam makanan asia panggang dengan bumbu medok.Kompas.com/Krisda Tiofani Kama Cuisine & Libations by Raya hadir di Senopati, Jakarta Selatan, sejak Agustus 2023. Restoran ini menawarkan beragam makanan asia panggang dengan bumbu medok.

Koki di restoran yang biasa menghabiskan 60 kilogram kayu bakar ini menilai, kayu rambutan masih di peringkat teratas untuk mendapatkan makanan beraroma wangi dengan modal terjangkau.

Aroma kayu rambutan boleh dibandingkan dengan kayu durian yang pernah dicoba Marsya.

"Saya pernah coba menggunakan kayu durian, baunya malah agak kecut, tengik begitu," jelas Marsya.

Kayu rambutan juga menghasilkan api stabil sehingga kualitas masakan konsisten, baik dari segi rasa maupun aroma.

Jenis kayu rambutan dipilih dari teksturnya yang kering dan tidak bergetah untuk memaksimalkan penggunaannya.

Baca juga:

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com