Ada Stroberi Terberat di Dunia, 5 Kali Lebih Berat dari Stroberi Biasa

KOMPAS.com - Seorang petani di Israel bernama Chahi Ariel berhasil meraih rekor panen stroberi terberat di dunia, hal ini telah diakui oleh Guinness World Records.

Dilansir dari CNN Travel, stroberi yang ditanam oleh Ariel memilki berat 289 gram, panjang 18 sentimeter, dan lingkar buah 34 sentimeter. 

Peneliti di di Institut Volcani Israel bernama Nir Dai mengatakan berat tersebut diperkirakan lima kali lebih berat dari berat rata-rata buah beri biasa.

Baca juga:

• 6 Cara Bersihkan Stroberi yang Benar, Hilangkan Semua Kotoran
• 5 Cara Pilih Stroberi Segar dan Manis, Lihat Warna dan Ukurannya
• 7 Varietas Stroberi di Dunia yang Ada di Indonesia

Ariel mengakan stroberi tersebut merupakan hasil tanaman yang tumbuh di perkebunan keluarganya tahun lalu.

Setelah melihat seberapa besar ukuran stroberi tersebut, ia memang berharap akan memecahkan rekor dunia.

Sembari menunggu verifikasi dari Guinness World Records, Ariel memilih untuk menyimpan stroberi tersebut di dalam freezer sebagai bukti. 

Ariel mengatakan, ia sangat senang ketika mendapatkan sertifikat sebagai bentuk verifikasi dari Guiness World Record.

"Saya melompat ke dalam mobil, tertawa dan bernyanyi. Kami sudah menunggu ini sejak lama," kata Ariel sembari menunjukkan sertifikat di laptopnya dengan bangga, seperti dikutip dari CNN Travel pada Sabtu (19/2/2022).

Menurut Guinness World Records, berat yang tidak biasa pada stroberi milik Ariel ini bisa terjadi karena adanya perubahan cuaca dingin yang tidak biasa pada awal 2021 lalu.

Cuaca dingin tersebut kemudian membuat proses pematangan stroberi menjadi lambat, sehingga memungkinkan bertambahnya berat stroberi sebelum dipanen. 

Sebelumnya, rekor stroberi terberat pernah diraih oleh seorang petani dari Jepang. Ia berhasil menemukan stroberi seberat 250 gram pada 2015. 

Baca juga:

• Resep Puding Custard Stroberi Kukus yang Lembut dan Manis
• Resep Jus Apel Stroberi, Minuman Tinggi Serat untuk Diet
• Asal-usul Stroberi, Buah Manis yang Diproduksi Sejak Abad ke-13

 

 

 

 

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Foodplace (@my.foodplace)