Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Simpan Jagung Kukus hingga 2 Bulan, Jangan Taruh di Suhu Ruang

Kompas.com - 08/10/2021, 15:07 WIB
Krisda Tiofani,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Salah satu olahan jagung yang paling sederhana adalah jagung kukus. Kamu bisa membuat jagung kukus dengan membersihkan jagung dan mengukusnya selama beberapa menit.

Jagung kukus umum ditemukan di beberapa tempat jual camilan malam atau penjual bajigur keliling.

Menurut Suwanta, Enterpreneur Culinary Expert Sw&Co, jagung kukus hanya bisa bertahan dengan baik selama satu hari di suhu ruang,

"Makanan yang dimasak, kalau kita bicara food safety, kita tidak boleh makan empat jam (kalau itu ada) di dalam room temperature," jelas Suwanta kepada Kompas.com, Rabu (6/10/2021).

Oleh sebab itu, tidak heran bila para penjual jagung kukus biasanya hanya menyajikan jagung kukus yang baru dimasak atau masih dalam keadaan hangat.

Meski tidak bisa disimpan lebih dari satu hari di suhu ruang, Suwanta mengatakan, jagung kukus masih bisa dibekukkan.

Baca juga:

ilustrasi jagung yang sedang dikukus. SHUTTERSTOCK/lemacpro ilustrasi jagung yang sedang dikukus.

Jika ingin menyimpan jagung kukus dalam waktu yang lama, jagung kukus bisa dimasukkan ke dalam wadah kedap udara terlebih dahulu, lalu diberi label tanggal penyimpanan.

"Kalau food safety harus dibekukan, kalau mau dimakan dua minggu lagi. Dilabel bulan berapa, tanggal berapa. Standarnya begitu," ujar Suwanta.

Bukan hanya selama dua minggu, jagung kukus yang dibekukkan dengan suhu freezer kurang dari nol derajat Celsius juga bisa bertahan hingga dua bulan.

Jika ingin menyantap kembali jagung kukus yang sudah dibekukkan selama dua bulan, kamu bisa menghangatkannya kembali dan menyajikan jagung kukus sesuai keinginan.

Baca juga:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com