Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stafsus Presiden Usul Siswa SD-SMA Wajib Ikut Pramuka, Ini Alasannya

Kompas.com - 04/04/2024, 16:58 WIB
Sania Mashabi,
Ayunda Pininta Kasih

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Staf Khusus (Stafsus) Presiden Bidang Inovasi, Pendidikan, dan Daerah Terluar, Billy Mambrasar mengusulkan agar ada batasan umum tertentu mewajibkan siswa ikut ekstrakulikuler pramuka.

Sebab, menurut Billy, ada kategori umur tertentu yang dianggap masih belum bisa memberikan keputusan terbaik untuk dirinya.

"Boleh hingga level usia tertentu hingga SMP atau SMA kelas satu ketika anak-anak masih dalam level psikologis masih belum bisa mengambil keputusan bahwa ini ekstrakulikuler yang akan saya pilih dan tidak akan saya pilih," kata Billy dalam siaran Obrolan News Room di YouTube Kompas.com, Rabu (3/4/2024).

Baca juga: Mendikbud Nadiem Pertimbangkan Pramuka Jadi Kokurikuler Sekolah, Apa Itu?

Billy menjelaskan, anak usia tersebut level pemikiran kedewasaannya masih harus dituntun orang dewasa agar tidak salah langkah di masa depan.

Oleh dari itu, Billy menyarankan agar rentang usia sejak SD hingga SMA kelas 1 bisa diwajibkan ikut ekstrakulikuler pramuka agar mendapat pelajaran hidup atau life skill lebih banyak.

"Maka untuk rentang usia tersebut saya berharap agar kemendikbud dapat mempertimbangkan pramuka ini menjadi tetap bagian wajib," ujarnya.

Billy mengatakan, ekstrakurikuler pramuka sangat banyak memberikan pendidikan life skill untuk anak-anak.

Tidak diwajibkannya siswa mengikuti ekskul pramuka, kata Billy, akan membuat minat terhadap pramuka semakin rendah.

Padahal, sebenarnya pramuka memuat banyak pelajaran hidup yang penting untuk menjadi bekal di masa depan.

Baca juga: UNESCO Buka Beasiswa S1-S3 ke China, Kuliah Gratis dan Uang Saku

"Saya kira tidak seharusnya ini menjadi pilihan yang akan membuat kemudian lebih parah lagi orangtua siswa merasa ini tidak penting," lanjutnya.

Billy menjelaskan, negara maju seperti Singapura dan Amerika Serikat memiliki kegiatan semacam pramuka yang diintegrasikan dengan pendidikan formal.

Hal itu, kata Billy, menunjukkan betapa pentingnya materi yang diajarkan oleh kegiatan pramuka.

"Jadi betapa pentingnya life skill itu, sama pentingnya dengan kemampuan kognitif," jelas Billy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com