Mahasiswa Itera Dilatih Teknik Penyelamatan oleh Basarnas

KOMPAS.com - Mahasiswa, tenaga kependidikan serta perwakilan dari Keluarga Mahasiswa Pecinta Alam (KMPA) Institut Teknologi Sumatera (Itera) mengikuti pelatihan HART (High Angle Rescue Technique).

Adapun kegiatan digelar oleh UPT Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (MKG) Itera bersama dengan Basarnas Lampung di arena panjat tebing dan Gedung Laboratorium Teknik 5 Kampus Itera dengan fokus teknik pertolongan di ketinggian pada 24–25 Agustus 2022.

Dosen koordinator di UPT MKG Itera, Dr. Deni Okta Lestari, S.Si., berharap peserta dapat mengikuti pelatihan dengan baik.

Baca juga: Ini Cerita Mahasiswa Baru Terjauh dan Termuda Itera

Selain itu peserta juga dapat memanfaatkan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan organisasi dan kualitas diri dalam bidang pertolongan.

"Peserta harus memanfaatkan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan organisasi dan kualitas diri dalam bidang pertolongan," ujar Dr. Deni seperti dikutip dari laman Itera.

Di hari pertama kegiatan, Tim dari Basarnas Lampung menyampaikan materi terkait:

1. penanganan dan pertolongan pertama kepada korban

2. teknik membawa korban yang tidak sadarkan diri

3. pengenalan peralatan HART

Dalam kesempatan tersebut juga turut dipraktikan teknik lifting berupa pengangkatan korban dari jurang, yang di dalamnya terdapat juga teknik:

1. anchoring

2. lowering

3. ascending

Baca juga: Teleskop Itera Tangkap Gambar Puing Rocket CZ-5B di Langit Sumatera

4. descending

Untuk kegiatan hari kedua dilaksanakan di arena panjat tebing dan Gedung Laboratorium Teknik 5 dengan memperagakan simulasi pertolongan di gedung bertingkat, mulai dari:

1. pelatihan vertical rescue

2. pertolongan korban yang terjatuh dari ketinggian

3. evakuasi menggunakan teknik lifting dan lowering dengan tetap mengutamakan keselamatan dan mematuhi SOP yang ada