Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswi UII Jernihkan Jelantah dengan Biji Kelor dan Ampas Tebu

Kompas.com - 28/08/2022, 13:48 WIB
Albertus Adit

Penulis

KOMPAS.com - Salah satu mahasiswi Universitas Islam Indonesia (UII) membuat inovasi agar minyak jelantah menjadi murni atau jernih.

Ternyata, bahan yang digunakan oleh Indah Ika Nurcahyani, mahasiswa D3 Analisis Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UII ialah kombinasi antara biji kelor dan ampas tebu.

Inovasi yang dilakukan Indah cukup bagus dikarenakan krisis kelangkaan dan naiknya harga minyak goreng yang terjadi pada bulan Maret di Indonesia.

Kelangkaan ini membuat masyarakat menggunakan minyak goreng secara berulang-ulang untuk bertahan di tengah krisis.

Baca juga: Marah Tiket Borobudur Naik? Dosen UII: Baca Berita Jangan Setengah-setengah

Namun kegiatan tersebut membuat bilangan asam pada minyak menjadi tinggi, dan tidak baik untuk kesehatan.

Ikut Pilmapres tingkat nasional

Karenanya, dia ikut Pemilihan Mahasiswa Berprestasi Jenjang Diploma tahun 2022 Tingkat LLDikti Wilayah V. Topik yang diangkat ialah Adsorben Kombinasi Antara Biji Kelor dengan Ampas Tebu Untuk Menurunkan Bilangan Asam Pada Minyak Jelantah.

Pada seleksi yang dilaksanakan beberapa hari lalu itu, Indah meraih juara 3 dan berhasil melaju ke seleksi tahap nasional dalam kompetisi Pilmapres tingkat nasional.

Menurutnya, tantangan terbesar adalah ketika dua kewajiban harus dilaksanakan dalam waktu bersamaan yakni presentasi PKL (Praktek Kerja Lapangan) dengan berbagai persiapan yang harus ia lakukan untuk menuju tingkat wilayah LLDikti V.

Kesungguhan dan rasa tanggung jawab membuatnya tetap konsisten berjuang meraih impian. Tahapan seleksi yang berlangsung selama dua hari tersebut terdiri dari tiga kegiatan utama yaitu wawancara capaian unggulan, presentasi speech english secara langsung, dan presentasi produk inovatif.

Baca juga: Webinar UII: Waspadai Kesehatan Mata, Ini Tips Turunkan Risiko CVS

Pentingnya manajemen waktu

Ia menambahkan manajemen waktu menjadi kunci keberhasilan. Menurutnya sesuaikan pengerjaan dengan hal yang lebih dahulu mendekati deadline atau waktu pengumpulan.

"Kuat mental, mengatur waktu, cara berpikir, untuk bisa melampaui batas yang diinginkan, karena yang tahu kondisi diri ya diri sendiri," ujarnya dikutip dari laman UII, Minggu (22/8/2022).

"Solusinya tetap berpikir positif, berpikir yang terbaik, Allah menjadikan kuat dengan cara ini, menguji dengan cara menjaga amanah," imbuh Indah.

Indah juga berbagi tips agar sejak menjadi mahasiswa baru, sudah melakukan persiapan dengan mengikuti berbagai kegiatan.

Sebab nilai tertinggi terletak pada capaian unggulan yang tentu semakin cepat jam terbang semakin banyak kesempatan merengkuh prestasi.

Baca juga: Genteng Pintar Bertenaga Surya Ini Hasil Inovasi Mahasiswa UGM

Salah satu cara yang ia lakukan adalah dengan bergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa Laboratorium Mahasiswa UII (LabMa UII) yang memberikan banyak dampak dan perubahan dengan lingkungan yang positif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com