Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalangan Organisasi Guru Dukung Vaksinasi

Kompas.com - 26/02/2021, 09:33 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI), Heru Purnomo mengapresiasi kebijakan pemerintah dalam menjalankan program vaksin Covid-19 untuk guru dan tenaga kependidikan.

"Vaksin guru dan tenaga kependidikan adalah langkah konkret pemerintah dalam menyiapkan belajar tatap muka supaya lebih siap," ucap dia melansir laman Kemendikbud, Jumat (26/2/2021).

Baca juga: Mendikbud: Presiden Minta Semua Guru Dapat Vaksin

Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Unifah Rosyidi menyambut baik vaksinasi guru dan tenaga kependidikan.

Hal ini adalah wujud komitmen pemerintah untuk memutus mata rantai Covid-19.

"Langkah ini juga menciptakan ekosistem pembelajaran yang lebih aman dan nyaman bagi siswa," ungkap dia.

Ketua Umum Ikatan Guru Indonesia (IGI), Danang Hidayatullah juga mengapresiasi langkah pemerintah yang mengusahakan vaksinasi guru dan tenaga kependidikan, agar lebih terlindung dari wabah penyakit.

Danang menekankan pentingnya peran pemangku kepentingan seperti pemerintah pusat, pemerintah daerah, tenaga medis, guru, tenaga kependidikan, dan pihak lainnya.

"Kepada guru yang sudah divaksin menjadi penting. Mereka sebagai pemangku kepentingan berperan untuk menyosialisasi, agar masyarakat lebih paham vaksinasi," ujar Danang.

Diantara pemangku kepentingan itu, peran kepala sekolah sangat dibutuhkan untuk mengimbau guru, tenaga kependidikan, siswa, orangtua, dan lainnya, agar lebih sadar dan memahami informasi terkait vaksinasi.

Baca juga: Vaksin Guru Selesai, Mendikbud: Belajar Tatap Muka Sekolah Dibuka Juli

Setelah vaksinasi, bilang Danang, juga tetap harus menerapkan protokol kesehatan.

"Kepala sekolah harus menyampaikan informasi yang bisa membangun kesadaran dan mengedukasi bagi seluruh guru, siswa, dan orang tua," jelas dia.

Bagikan pengalaman vaksinasi

Sekretaris Forum Guru Independen Indonesia (FGII) Jakarta Barat, Esther Layas Sinuraya memiliki pandangan yang sama.

Dia setuju guru dan tenaga kependidikan menjadi salah satu sasaran yang diprioritaskan mendapat vaksin.

"Kita harus punya tameng supaya tidak menularkan Covid-19 ke siswa," sebut dia.

Dia menyarankan, guna memaksimalkan kebijakan vaksinasi, baiknya orang-orang yang sudah divaksin, terutama dokter bisa membagi pengalamannya agar masyarakat lebih yakin terhadap vaksinasi.

Hal ini sesuai dengan pengalamannya yang bertambah yakin untuk ikut vaksinasi setelah berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Baca juga: Nadiem Makarim: Guru Honorer Juga Peroleh Vaksin 2 Kali

"Selain itu, kepala sekolah juga berperan penting dalam menyukseskan vaksinasi guru. Dia bisa menjadi contoh teladan bagi ekosistem pendidikan di sekolah," pungkas Esther.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com