Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dedi Mulyadi Tiba-tiba Cium Kaki Petani Tua Asal Kuningan, Ini Penyebabnya

Kompas.com - 14/05/2022, 09:15 WIB
Farid Assifa

Penulis

KOMPAS.com - Anggota DPR RI Dedi Mulyadi tiba-tiba mencium kaki seorang petani tua di Cibingbin, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Aksi itu dilakukan Dedi Mulyadi ketika menghadiri acara khitanan salah seorang warga yang dimeriahkan wayang golek Giri Harja 3 Putra dengan dalang Dadan Sunandar Sunarya, 8 Mei 2022 lalu.

Dalam kanal YouTube Kang Dedi Mulyadi, peristiwa itu bermula ketika Dedi diminta maju oleh sang dalang untuk tampil bersama di tengah pertunjukan wayang golek.

Kang Dedi yang saat itu duduk di tengah penonton lantas naik ke atas panggung untuk berduet dengan wayang cepot.

Baca juga: Merasa Malu, Dedi Mulyadi Minta Proyek Gorden Rumah Dinas DPR Rp 43,5 Miliar Dibatalkan

Setelah beberapa waktu berduet mengocok perut penonton, Dedi memanggil salah seorang kakek yang duduk menonton di barisan depan.

Dengan menggunakan celana training, kemeja batik dan sarung yang diikat di pinggang kakek itu naik ke panggung menghampiri Dedi dan dalang.

Kang Dedi meminta kakek bernama Sarjono itu menaikkan kakinya ke atas panggung seolah menjadi wayang.

Sang dalang dengan candanya menutup hidung seolah kebauan dengan kaki sang kakek.

Merespons candaan sang dalang, Dedi tiba-tiba jongkok dan mencium kaki kakek Sarjono itu.

“Eh, ini kaki yang dipakai setiap hari bekerja, tidak pernah merugikan negara, tidak pernah disubsidi negara. Kaki surga tuh seperti ini karena setiap hari dipakai usaha ke sawah, ke kebun, memberi nafkah anak istri pakai rezeki halal, ini kaki hebat,” ucap Kang Dedi Mulyadi sambil mencium kaki Sarjono.

Dalam dialog, Sarjono yang sehari-hari berprofesi sebagai petani ini mengaku tidak hanya memberi nafkah, tapi ia juga mampu membesarkan dan mengurus istri dan ketiga anaknya dengan penuh rasa sayang.

Bahkan dari cerita Sarjono, awalnya ia diberi nama Karlan. Namun nama itu ia ubah sendiri menjadi Sarjono setelah menikah dengan istrinya, Sarniti, agar terdengar lebih serasi.

“Anak-anaknya juga hebat, walaupun bekerja sebagai kuli bangunan tapi bapaknya mau nonton wayang golek dibekali uang Rp 50 ribu, hebat anaknya,” ucap Dedi.

Di akhir acara Kang Dedi memberikan sejumlah uang kepada Sarjono. Tanpa diduga Sarjono menjawab akan memberikan sepenuhnya uang kepada sang istri.

“Makanya jangan nilai orang dari tampilannya, tapi dari jiwanya. Ternyata Abah ini lalaki langit lalanang jagat, pi surgaeun,” ujar Kang Dedi Mulyadi.

Baca juga: Cerita Dedi Mulyadi Dipalak Pemuda Mabuk Saat Makan Bubur di Cianjur, Akhir Kisahnya Tak Terduga

Tak berselang lama Kang Dedi dan Sarjono turun dari atas panggung.

Namun acara wayang golek dengan dalang Dadan Sunandar Sunarya terus berlanjut hingga menjelang pagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com