KOMPAS.com - Kurma adalah buah yang identik dengan bulan Ramadhan. Setiap bulan puasa tiba, kurma mulai dipajang di etalase toko, baik di minimarket maupun supermarket.
Kurma memiliki banyak manfaat kesehatan bagi manusia. Buah ini mengandung banyak nutrisi, sehingga baik dikonsumsi secara rutin.
Dalam 100 gram kurma, terdapat berbagai nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh manusia.
Adapun nutrisi yang dikandung buah kurma antara lain:
- Kalori: 277 kalori
- Karbohidrat: 75 gram
- Serat: 7 gram
- Protein: 2 gram
- Potasium: 20 persen dari kebutuhan harian
- Magnesium: 14 persen dari kebutuhan harian
- Mangan: 15 persen dari kebutuhan harian
- Vitamin B6: 12 persen kebutuhan harianBaca juga: 7 Manfaat Air Kelapa untuk Kesehatan
Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Minggu (31/10/2022), berikut ini 5 manfaat kurma untuk kesehatan tubuh manusia:
Kurma mengandung serat tinggi. Serat adalah zat yang penting untuk kesehatan saluran pencernaan.
Sebuah studi menunjukkan bahwa mengonsumsi kurma secara rutin selama 21 hari membuat pergerakan usus lebih lancar dibandingkan tidak mengonsumsi kurma.
Kurma mengandung berbagai antioksidan yang baik untuk menangkal radikal bebas dan mencegah berbagai penyakit kronis.
Beberapa antioksidan di dalam kurma adalah flavonoid, karoteinoid, dan asam fenol. Ketiganya diketahui mampu mencegah penyakit kardiovaskular, diabetes, Alzheimer, degenerasi makular, dan kanker.
Baca juga: Manfaat Air Hujan untuk Menyiram Tanaman Hias
Manfaat kurma lainnya adalah mampu menurunkan salah satu biomarker inflamasi, yaitu interleukin 6 (IL-6). IL-6 erat kaitannya dengan penyakit neurodegeneratif, seperti Alzheimer.
Selain itu, kurma mampu menurunkan produksi protein beta amiloid yang menyebabkan pembentukan plak pada otak. Ini adalah salah satu faktor yang memicu penyakit Alzheimer.
Sebuah studi menunjukkan bahwa perempuan yang rutin mengonsumsi enam butir kurma per hari selama empat minggu sebelum hari perkiraan melahirkan dapat meningkatkan kemungkinan untuk melahirkan secara normal dalam waktu yang lebih singkat.
Kurma mengandung banyak fruktosa yang bisa mengganti gula konsumsi harian. Dengan begitu, para pengidap diabetes dan darah tinggi tidak perlu khawatir untuk mengonsumsi kurma.
Kurma memiliki indeks glikemik yang rendah, sehingga tidak akan membuat gula darah meningkat secara signifikan setelah mengonsumsinya.
(Penulis: Nadia Faradiba | Editor: Nadia Faradiba)
Sumber: KOMPAS.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.