Sementara itu, minyak curah di pasaran dibanderol dengan harga lebih murah, yakni Rp 11.500 per liter.
Baca juga: Naik Mulai Hari Ini, Simak Rincian Harga LPG Nonsubsidi
Akibat kelangkaannya di pasaran, harga minyak goreng diperkirakan masih akan terus naik, terutama menjelang Ramadan 2022.
Menurut catatan PIHPS, per 10 Maret 2022, harga minyak goreng kemasan bermerek 1 naik sebesar 0,49 persen menjadi Rp 20.550 per liter.
Harga minyak goreng di DKI Jakarta dibanderol Rp 20.000 per liter, sedangkan harga tertinggi terjadi di Sulawesi Tenggara, yakni sebesar Rp 53.150 per liter.
Harga gula pasir lokal juga terpantau mengalami kenaikan sebesar 0,35 persen atau Rp 50 per kg, menjadi Rp 14.250 per kg.
Adapun harga gula pasir di DKI Jakarta mencapai Rp 14.150 per kg, sedangkan lonjakan tertinggi terjadi di Papua, yakni sebesar Rp 16.000 per kg.
Baca juga: Setelah Minyak Goreng, Siap-siap Harga Tahu Tempe Diprediksi akan Naik
Lonjakan harga kedelai menyebabkan harga jual berbagai pangan olahannya, seperti tahu dan tempe, juga mengalami kenaikan.
Dilansir dari Harian Kompas (11/2/2022) melalui KOMPAS.com, Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan, Oke Nurwan menyebut, lonjakan harga kedelai dipengaruhi oleh produksi dan pasokan kedelai dunia yang berkurang.
Hal itu menyebabkan harga kedelai di tingkat importir Indonesia pada pekan pertama Februari 2022 tembus ke angka Rp 11.240 per kg.
(Penulis: Diva Lufiana Putri | Editor: Sari Hardiyanto)
Sumber: KOMPAS.com
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.