Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Anjing Bisa Begitu Akrab dengan Manusia?

Kompas.com - 14/02/2022, 13:13 WIB
Kompasianer charles dm,
Farid Assifa

Tim Redaksi

Sumber Kompasiana

KOMPAS.comAnjing dan manusia sudah lama bersahabat. Bahkan berdasarkan penelitian yang dilakukan Luc Jansenss, dokter hewan dan mahasiswa doktoral arkeologi Universitas Leiden, Belanda, anjing dan manusia sudah bersahabat sejak 14.000 tahun lalu.

Masa itu disebut zaman Paleolitik. Kala itu, manusia merawat anjing yang sakit berminggu-minggu sebelum akhirnya mati.

Kuburan anjing itu ditemukan pada 194 di Oberkassel, pinggiran koa Bonn, Jerman barat. Ia dimakamkan bersama dua manusia.

Kemudian persahabatan anjing dan manusia juga digambarkan dalam sebuah novel "Hachiko: a Dog's Story".

Novel legendaris tentang relasi manusia dan hewan ini kemudian dibuatkan dalam sebuah film.

Kisah ini disinyalir berangkat dari kisah nyata tentang persabahatan Profesor Ueno dan seekor anjing bernama Hachiko.

Walau tak bisa berbicara dalam bahasa yang sama, kedua makhluk itu tak pernah kehilangan kesetiaan. Hachiko setia menemani sang tuan ke Stasiun Shibuya dan menjemputnya saat kembali.

Namun, tragedi kemudian terjadi. Sang profesor yang bekerja di Universitas Kekaisaran Tokyo itu meninggal dunia tiba-tiba.

Hachiko yang tak memahami sepenuhnya petaka yang terjadi tetap setia menanti Ueno di depan Stasiun Shibuya. Tidak hanya berhari-hari dan berbulan-bulan, tetapi hingga sepuluh tahun lamanya. Sampai Hachiko mengalami kematian.

Baca juga: Lebih Pintar Kucing atau Anjing? Ini Penjelasan Ahli Kognisi Hewan

Kisah yang terjadi pada tahun 1920-an itu terus dikenang sebagai salah satu contoh kedekatan antara manusia dan hewan peliharaan. Anjing salah satunya.

Masih banyak kisah serupa di berbagai latar tempat dan waktu dengan tokoh berbeda pula. Hanya saja, dari sejumlah kisah tersebut ada satu benang merah yang bisa ditarik.

Sejatinya persahabatan antara manusia dan hewan bukan sesuatu yang asing. Bahkan kisah petemanan itu bisa lebih akrab dari hubungan antarmanusia. Saat sahabat peliharaannya itu pergi, manusia bisa sangat kehilangan.

Namun, sejauh apa kedekatan itu tetap menyisahkan ruang misteri. Manusia dan anjing tidak bisa saling memahami secara utuh karena jurang perbedaan di antara kedua jenis makhluk hidup itu.

Sedekat apapun manusia dengan anjing kesayangannya tetap meninggalkan celah pemahaman akan berbagai isyarat yang dikirim makhluk setia itu.

Sulit memahami secara utuh bahasa mereka misalnya apa maksud dari sebuah geraman atau gonggongan. Apakah berarti mengancam atau menyapa?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com