Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tanggapan Pemerintah Soal SoftBank Mundur dari Investasi Proyek IKN Nusantara

KOMPAS.com - Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan pernah menyebutkan, SoftBank tertarik untuk berinvestasi di IKN Nusantara 100 miliar dollar AS.

"Kami tidak berinvestasi dalam proyek ini, tetapi kami terus berinvestasi di Indonesia melalui perusahaan portofolio SoftBank Vision Fund," kata SoftBank dalam sebuah pernyataan, dikutip dari Nikkei Asia, pada Jumat (11/3/2022).

Namun, SoftBank Group mengonfirmasi bahwa mereka tidak berinvestasi dalam proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) "Nusantara".

Mundurnya Softbank terjadi bahkan ketika Presiden RI Joko Widodo sudah menunjuk CEO SoftBank Masayoshi Son sebagai anggota dewan komite pengarah proyek IKN.

Son ditunjuk bersamaan dengan putra mahkota Abu Dhabi Mohammed bin Zayed Al Nahyan dan mantan Perdana Menteri Inggris Tony Blair.

Ketua Tim Komunikasi IKN, Sidik Pramono mengungkapkan, pembiayaan pembangunan IKN tetap pada niat awal, yakni seminimal mungkin menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

Pendanaan tersebut bisa berasal dari sektor swasta (private sectors) maupun pendanaan kreatif lainnya.

"Pada prinsipnya, pembiayaan pembangunan IKN bisa berasal dari APBN dan sumber-sumber pendanaan lain yang sah menurut ketentuan perundang-undangan. Porsi pembiayaan APBN diupayakan seminimal mungkin," kata Sidik saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (12/3/2022).

Sidik mengungkapkan, komitmen pendanaan dari pihak luar sejauh ini masih dalam tahap awal. Realisasinya pun bakal dibicarakan lebih lanjut bersama pemerintah.

Komitmen pihak di luar-pemerintah terkait pembiayaan, sejauh ini masih dalam tahap awal. Dalam realisasinya nanti tentu semuanya akan dibicarakan lebih detail bersama Pemerintah.

(Sumber: Kompas.com Penulis Fika Nurul Ulya | Editor Akhdi Martin Pratama)

https://www.kompas.com/wiken/read/2022/03/12/194200481/tanggapan-pemerintah-soal-softbank-mundur-dari-investasi-proyek-ikn

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke