Ingin Tahu Kondisi Perang Rusia-Ukraina? Ikuti 8 Akun Twitter Ini

KOMPAS.com - Usai Presiden Vladimir Putin mengumumkan operasi militer ke Ukraina, Rusia langsung menyerang kota-kota dan tempat strategis Ukraina pada Kamis (24/2/2022).

Sejak saat itu, perang antara Rusia dan Ukraina pun pecah. Terdengar suara ledakan dan sirine serangan udara meraung-raung di kota-kota besar Ukraina.

Pemerintah Ukraina mengumumkan, 137 warganya tewas akibat serangan pertama Rusia pada Kamis (24/2/2022) lalu, sedangkan ratusan lainnya mengalami luka-luka.

Selain itu, Putin juga memperingatkan negara lain yang hendak turut campur dalam perang tersebut akan menerima konsekuensi yang belum pernah dilihat sepanjang sejarah.

Dilansir APNews melalui KOMPAS.com, Putin mengatakan, Rusia tidak berniat menginvasi Ukraina. Dia mengaku, hanya ingin mendemiliterisasi Ukraina dan membawa pihak-pihak yang dianggap Rusia sebagai penjahat ke pengadilan.

Sementara itu, sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Kamis (24/2/2022), Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy mengatakan, Ukraina hanya ingin perdamaian. Akan tetapi, jika diserang, Ukraina akan mempertahankan diri.

"Jika kalian (Rusia) menyerang kami, kalian akan melihat muka kami, bukan punggung," kata Zelenskyy.

Selain melalui media, situasi perang Rusia dan Ukraina juga bisa dipantau melalui Twitter. Sejumlah akun Twitter bisa diikuti (follow) untuk memantau yang sedang terjadi di Ukraina.

Akun-akun tersebut beberapa di antaranya adalah milik pejabat pemerintah dan jurnalis atau reporter spesialis perang.

Berikut ini 8 akun Twitter yang bisa diikuti untuk memantau situasi perang Rusia-Ukraina, baik dalam bentuk laporan langsung, foto, maupun video:

1. https://twitter.com/Osinttechnical

2. https://twitter.com/AndreyZhukovv

3. https://twitter.com/Global_Mil_Info

4. https://twitter.com/DmytroKuleba

5. https://twitter.com/nolanwpeterson

6. https://twitter.com/marcorubio

7. https://twitter.com/Conflicts

8. https://twitter.com/MalikRoxk

(Penulis: Reska K. Nistanto | Editor: Reza Wahyudi)

Sumber: KOMPAS.com