Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bolehkah Membaca Niat Puasa Ramadhan untuk Sebulan Penuh?

Kompas.com - 12/03/2024, 17:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Niat puasa Ramadhan biasanya dibaca setiap malam sebelum azan subuh  yang menjadi tanda waktu berpuasa bagi umat Islam dimulai.

Namun, sejumlah Muslim kerap membaca niat puasa Ramadhan untuk satu bulan penuh guna berjaga-jaga jika lupa membacanya setiap hari.

Hal tersebut turut dipraktikkan oleh warganet yang membagikan bacaan niat melalui akun X (dulu Twitter) @convomf, Senin (11/3/2024).

"Jangan lupa baca niat puasa ramadhan sebulan ya, buat jaga jaga kalo nanti lupa ngga baca niat puasa ramadhan yang harian," tulisnya.

Lantas, bolehkah langsung mengucapkan niat puasa sekali untuk sebulan penuh?

Baca juga: Pemerintah Tetapkan Awal Puasa Ramadhan 2024 Selasa 12 Maret


Boleh mengucapkan niat puasa Ramadhan untuk sebulan

Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Islam (MUI) Anwar Abbas menjelaskan, membaca niat puasa Ramadhan sekali untuk satu bulan boleh saja dilakukan sesuai pendapat mazhab Maliki.

"Dalam mazhab Maliki niat untuk puasa Ramadhan itu cukup dilakukan sekali saja, yaitu di awal puasa," ujar Anwar, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (12/3/2024).

Sementara itu, tiga mazhab lainnya, yakni Syafi'i, Hambali, dan Hanafi berpandangan bahwa niat puasa wajib diucapkan atau dibacakan setiap malam.

Pengucapan niat puasa pun tidak selalu saat sahur atau menjelang waktu subuh, melainkan antara shalat maghrib sampai sebelum shalat subuh.

Anwar melanjutkan, masyarakat tidak perlu mempertajam perbedaan membaca niat puasa wajib.

"Silakan saja masing-masing akan mengikuti yang mana karena masalah ini memang masuk ke dalam majalul ikhtilaf yaitu adanya kemungkinan untuk berbeda pendapat," tuturnya.

Oleh karena itu, menurutnya, perlu adanya toleransi untuk menyikapi perbedaan dalam menjalankan ibadah puasa Ramadhan.

"Sikap yang harus dikedepankan dalam menghadapi masalah ini adalah sikap bertoleransi," ungkapnya.

Baca juga: Sampai Kapan Boleh Makan Sahur, Imsak atau Azan Subuh?

Bentuk kehati-hatian jika lupa

Ilustrasi shalat. Membaca niat puasa Ramadhan.PEXELS/ALENA DARMEL Ilustrasi shalat. Membaca niat puasa Ramadhan.

Terpisah, Ustaz Muhammad Nur Maulana mengatakan, membaca niat puasa untuk satu bulan penuh dapat dilakukan sebagai bentuk kehati-hatian.

"Bentuk kehati hatian jangan sampai dalam sebulan ketiduran atau lupa niat tapi tetap niat tiap malam," terangnya, saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa.

Maulana menyebut, bacaan niat sebulan dapat dipraktikkan setiap Muslim meski nantinya terdapat halangan berpuasa di kemudian hari.

Sebagai contoh, jika seorang perempuan mengalami menstruasi yang menyebabkan tidak boleh berpuasa, maka niat selama satu bulan tak perlu kembali diulang.

"Aman (niatnya, tidak diulang) kan tetap sebulan, cuma nanti bayar (puasa)," ujar Maulana.

Dia pun membenarkan, niat puasa Ramadhan harian dan sebulan seperti yang tercantum dalam unggahan X.

"Sudah betul," ucapnya.

Baca juga: Jam Operasional BCA, BTN, BNI, dan BRI Selama Ramadhan 2024

Berikut bacaan niat puasa Ramadhan, seperti dikutip laman MUI:

Niat puasa Ramadhan harian

  • "Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i fardhi syahri ramadhana hadzihis sanati lillahi ta'ala."
  • Artinya: "Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban puasa bulan Ramadhan tahun ini, karena Allah Ta'ala."

Niat puasa untuk satu bulan penuh

  • "Nawaitu shauma jami'i syahri ramadhani hadzihis sanati fardhan lillahi ta'ala."
  • Artinya: "Aku niat berpuasa di sepanjang bulan Ramadhan tahun ini dengan mengikuti pendapat Imam Malik, wajib karena Allah Ta'ala."

Sementara itu, Anwar menambahkan, umat Islam yang tidak hafal niat juga dapat mengucapkannya dalam bahasa selain bahasa Arab.

"Tidak (harus pakai bahasa Arab). Dalam bahasa Indonesia juga bisa," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com