Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Baju Korpri, Muncul pada Era Orde Baru dan Jadi Seragam Identitas ASN

Kompas.com - 29/11/2023, 11:15 WIB
Alinda Hardiantoro,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

Logo Korpri terdiri pada ilustrasi pohon, rumah berbentuk balairung, dan dua sayap di kanan kiri.

Logo Korpri yang menjadi motif di seragam baju Korpri tersebut merupakan hasil karya seniman lukis Aming Prayitno.

Dikutip dari situs Indonesia.go.id, Aming merupakan pelukis kelahiran Surakarta pada 9 Juni 1943.

Dia juga menjadi dosen seni rupa di Sekolah Tinggi Seni Rupa Indonesia atau kini berganti nama menjadi Institut Seni Indonesia Yogyakarta.

Baca juga: Beredar Petisi Tuntut Aturan THR ASN 2023 Diubah, Ini Kata Kemenkeu dan Korpri

3. Jadi identitas ASN

Dikenakan sejak 1990-an, seragam batik baju Korpri kini menjadi identitas ASN.

Salah satu ASN di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan, Syaiful Rahmani mengatakan, penggunaan seragam batik baju Korpri merupakan bentuk profesionalisme seorang ASN.

“Penggunaan baju korpri itu merupakan asas kepatuhan, yang mana itu merupakan identitas seorang ASN dan harus dilaksanakan sesuai dengan peraturan dewan pengurus korpri nasional nomor 02 tahun 2011,” kata dia, dikutip dari laman Kemenag Kalsel.

Baca juga: Ucapan Selamat HUT Ke-51 Korpri dan Link Twibbonnya

4. Makna baju Korpri

Penggunaan baju Korpri tak hanya sekadar menjadi aturan formal.

Dilansir dari laman Kabupaten Bengkulu Utara, baju batik Korpri merupakan ungkapan solidaritas dan semangat kebersamaan dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Baju ini juga memiliki makna yang mendalam.

Batik yang dikenakan pada baju Korpri ASN tidak hanya memperlihatkan identitas korps, tetapi juga mencerminkan kekayaan budaya bangsa yang perlu dijaga dan dilestarikan.

Baju Korpri juga memberikan kesan kesetaraan di antara pegawai pemerintah. Hal ini menciptakan atmosfer kerja yang lebih kooperatif dan memperkuat semangat tim dalam memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

Baca juga: Mengenal Makna Lambang dan Panji Korpri...

Pada desain batik baju Korpri terbaru memiliki filosofi yang unik bernama Bhumi, Nusa, Segara.

Motifnya berbentuk simetris mengangkat gambaran soal budaya Nusantara yang begitu beragam.

Dikutip dari situs Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), baju Korpri terbaru ini memiliki warna emas (Bhumi) yang mencerminkan kesuburan bumi Nusantara dan pembangunan berasaskan lingkungan.

Sementara warna biru muda yang berarti Nusa merepresentasikan pulau-pulau dan bersihnya udara Indonesia.

Adapun warna biru laut yang dinamakan Segara melambangkan lautan, dimana Indonesia merupakan sebuah negara maritim.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

Tren
Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Tren
6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

Tren
BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

Tren
Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Tren
Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

Tren
Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Izin Kendaraan Mati, Pengusaha Harus Dipolisikan

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Izin Kendaraan Mati, Pengusaha Harus Dipolisikan

Tren
8 Tanda Batu Ginjal dan Cara Mencegahnya

8 Tanda Batu Ginjal dan Cara Mencegahnya

Tren
400 Produk Makanan India Ditandai Mengandung Kontaminasi Berbahaya

400 Produk Makanan India Ditandai Mengandung Kontaminasi Berbahaya

Tren
Kecelakaan Maut Rombongan SMK di Subang dan Urgensi Penerapan Sabuk Pengaman bagi Penumpang Bus

Kecelakaan Maut Rombongan SMK di Subang dan Urgensi Penerapan Sabuk Pengaman bagi Penumpang Bus

Tren
'Whistleblower' Israel Ungkap Kondisi Tahanan Palestina, Sering Alami Penyiksaan Ekstrem

"Whistleblower" Israel Ungkap Kondisi Tahanan Palestina, Sering Alami Penyiksaan Ekstrem

Tren
9 Negara Tolak Palestina Jadi Anggota PBB, Ada Argentina-Papua Nugini

9 Negara Tolak Palestina Jadi Anggota PBB, Ada Argentina-Papua Nugini

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com