Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Musim Hujan Tiba, Waspadai 6 Penyakit Ini

Kompas.com - 22/11/2023, 13:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejumlah wilayah di Indonesia sudah memasuki musim penghujan.

Sejumlah daerah bahkan mengalami cuaca ekstrem, seperti hujan deras, angin kencang, hujan es, bahkan banjir.

Datangnya musim penghujan menjadi kewaspadaan bersama, tidak hanya dari sisi bencana tetapi juga sejumlah penyakit yang muncul.

Baca juga: Sejumlah Wilayah di Jabodetabek yang Berpotensi Banjir pada 21-30 November 2023

Berikut sejumlah penyakit yang sering muncul saat musim penghujan:

Baca juga: BMKG Ungkap Potensi Banjir Rob 23 November-2 Desember 2023, Ini Daftar Wilayahnya

Penyakit yang muncul saat musim hujan

Dikutip dari laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes), berikut enam penyakit yang timbul saat musim hujan jika tidak menjaga kesehatan:

1. Diare

Diare merupakan penyakit yang akan meningkatkan frekuensi buang air besar lebih banyak dari normalnya.

Penyebab umum diare adalah mengonsumsi makanan atau minuman yang sudah terkontaminasi oleh bakteri.

Bakteri utama penyebab penyakit ini adalah E coli yang kemudian mengganggu sistem pencernaan.

2. Demam berdarah

Demam berdarah di Kalimantan Barat (Kalbar) meningkat. Hingga Oktober 2023, terdapat 4.304 kasus dengan 48 orang di antaranya meninggal dunia. HENDRA CIPTA/KOMPAS.COM Demam berdarah di Kalimantan Barat (Kalbar) meningkat. Hingga Oktober 2023, terdapat 4.304 kasus dengan 48 orang di antaranya meninggal dunia.

Penyakit demam berdarah (DBD) disebabkan oleh virus yang dibawa oleh nyamuk demam berdarah atau Aedes aegypti.

Saat musim hujan, akan banyak genangan air dan sampah yang memicu nyamuk tersebut berkembang biak.

Setelah itu, nyamuk akan mencari makanan mereka dari manusia yaitu darah. Saat itulah, virus penyebab demam berdarah akan masuk ke dalam tubuh.

Efek paling parah bila terkena penyakit ini adalah kematian.

Baca juga: Perkiraan Musim Hujan, Mungkinkah Hawa Panas Hilang Saat Hujan?

3. Leptospirosis

Sesuai dengan namanya, penyakit ini disebabkan oleh bakteri Leptospira yang ditularkan melalui air kencing tikus.

Air kencing tikus tersebut terbawa oleh air hujan atau banjir saat musim hujan. Penyakit ini akan menyebabkan kulit menjadi kekuningan dan mengering.

Halaman:

Terkini Lainnya

Penelitian Ungkap Lari Bisa Menyembuhkan Patah Hati, Berapa Durasinya?

Penelitian Ungkap Lari Bisa Menyembuhkan Patah Hati, Berapa Durasinya?

Tren
Nuklir Bisa untuk Obati Kanker Tiroid, Apa Itu, Bagaimana Prosesnya?

Nuklir Bisa untuk Obati Kanker Tiroid, Apa Itu, Bagaimana Prosesnya?

Tren
Penjelasan UI soal UKT yang Mencapai Rp 161 Juta

Penjelasan UI soal UKT yang Mencapai Rp 161 Juta

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Setelah Makan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Minum Teh Setelah Makan?

Tren
Daftar Nama 11 Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Bus di Subang

Daftar Nama 11 Korban Meninggal Dunia Kecelakaan Bus di Subang

Tren
Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Solusinya

Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Solusinya

Tren
Kapan Waktu Terbaik Minum Vitamin?

Kapan Waktu Terbaik Minum Vitamin?

Tren
Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Tren
Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Tren
Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Tren
Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Tren
Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni 'Atlantis yang Hilang' di Lepas Pantai Australia

Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni "Atlantis yang Hilang" di Lepas Pantai Australia

Tren
4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

Tren
Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Tren
Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com