KOMPAS.com - Diabetes adalah penyakit kronis (jangka panjang) yang menyebabkan kadar gula darah meningkat karena gangguan sekresi atau kerja insulin.
Apabila kadar gula darah dalam tubuh semakin tinggi dan tidak segera diobati, maka ini dapat mengganggu fungsi organ tubuh, salah satunya mata.
Ahli kacamata dari Boots Opticians, Kyla Black turut memperingatkan bahwa gangguan pada mata bisa menjadi gejala tersembunyi dari diabetes tipe 2, dikutip dari Dailymail (16/6/2023).
Saat diabetes sudah menjangkiti organ mata, salah satu tandanya yakni dapat menyebabkan penglihatan yang memburuk secara bertahap atau kehilangan penglihatan secara tiba-tiba.
Ia menyampaikan, kondisi yang memengaruhi mata tersebut disebabkan karena retinopati diabetik, yang merupakan komplikasi dari penyakit diabetes.
Lantas, apa itu retinopati diabetik dan bagaimana gejalanya?
Baca juga: Mengenal Retinopati Hipertensi: Gejala, Faktor Risiko, dan Pengobatannya
Retinopati diabetik adalah suatu kondisi ketika retina terkena dampak dari gula darah yang tinggi. Kondisi ini memengaruhi retina lantaran dapat menutupi lapisan posterior mata.
Retinopati diabetik disebabkan oleh tingginya kadar gula darah yang merusak pembuluh darah yang memberi nutrisi pada bagian belakang mata, yaitu retina.
Masalah ini umum terjadi pada pasien diabetes. Namun, bila tidak dikenali dan dikendalikan tepat waktu, kondisi ini dapat menyebabkan masalah mata, termasuk kehilangan penglihatan dan kebutaan.
Semakin lama seseorang menderita diabetes dan semakin tidak terkontrolnya gula darah, maka semakin besar kemungkinan mengalami komplikasi mata ini.
Baca juga: 8 Bahaya Minum Es Teh Setiap Hari, dari Diabetes hingga Obesitas
Retinopati diabetik adalah penyakit yang berkembang tanpa gejala nyata pada tahap awal. Namun, seiring perkembangan kondisi, gejalanya mungkin semakin terlihat.
Dilansir dari India.com (20/9/2023), gejala-gejala ini mungkin termasuk:
Salah satu gejala yang bisa menjadi tanda dari kondisi retinopati diabetik yakni penglihatan kabur atau kesulitan fokus pada suatu obyek.
Retinopati diabetik dapat menyebabkan peradangan pada mata sehingga menyebabkan kemerahan dan bengkak.
Gejala selanjutnya ditandai dengan retina yang berwarna kemerahan.