KOMPAS.com - Anjing tertua di dunia, Bobi meninggal dunia pada Sabtu (20/10/2023) di rumah sakit hewan.
Anjing ras Rafeiro do Alentejo itu meninggal pada usia 31 tahun dan 165 hari.
Dilansir dari BBC, kematian Bobi diumumkan oleh dokter hewan yang beberapa kali bertemu dengannya, Dr Karen Becker di Facebook.
"Tadi malam, bocah manis ini mendapatkan sayapnya. Meskipun hidup lebih lama dari semua anjing dalam sejarah, 11.478 harinya di dunia tidak akan pernah cukup, bagi mereka yang mencintainya," tulis Karen.
Pemiliknya, Leonel Costa mengatakan bahwa Bobi sempat mengalami kesulitan berjalan dan penglihatan yang memburuk sebelum hari kematiannya.
Leonel menggambarkan Bobi sebagai anjing yang sangat ramah.
Baca juga: Apakah Seekor Anjing Bisa Menangis karena Emosi?
Baca juga: Mengapa Anjing Suka Mengubur Tulang?
Leonel menceritakan, Bobi lahir ketika usianya masih 8 tahun.
Saat itu Bobi lahir dari empat ekor anak anjing. Namun, karena keluarga Leonel kewalahan mengurus banyak hewan, ayahnya memutuskan untuk tidak memeliharanya.
"Pada saat itu, mengubur hewan-hewan tersebut di dalam lubang adalah hal yang biasa dilakukan oleh orang-orang tua agar mereka tidak bertahan hidup," ungkap Leonel, dilansir dari Guinness World Records.
Orang tua Leonel memutuskan untuk membawa anak-anak anjing tersebut ketika induk mereka pergi. Namun, mereka tidak sengaja meninggalkan Bobi.
Baca juga: Saat Buaya di India Selamatkan Anjing, Tanda Punya Empati?
Dia sembunyi di antara tumpukan kayu yang disimpan di bangunan sehingga orang tua Leonel tidak menemukannya.
Keberadaan Bobi terus dirahasiakan oleh Leonel. Hingga akhirnya, keluarga Leonel mengetahui keberadaan anjing itu dan membiarkannya tinggal bersama mereka.
Selama hidup, Bobi menghabiskan waktunya bersama Leonel dan keluarganya di desa Conqueiros, Portugal.
Baca juga: Seekor Anjing Temukan Muntahan Paus yang Berharga Miliaran Rupiah di Skotlandia
Masih dari sumber yang sama, Bobi diumumkan sebagai anjing tertua pada 2 Februari 2023 oleh Guinness World Records, sebuah badan yang dipercaya mencatat rekor di seluruh dunia.
Dia terdaftar pada 1992 di Serviço Medico-Veterinário do Município de Leiria (Layanan Medis Hewan Kotamadya Leiria), yang mengonfirmasi tanggal lahirnya.