Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Anjing Suka Mengubur Tulang?

Kompas.com - 24/09/2023, 14:45 WIB
Muhammad Zaenuddin

Penulis

KOMPAS.com - Seperti yang umum diketahui bahwa tulang sering dikaitkan dengan anjing. Mereka suka menggigit tulang, dan juga terkadang suka menguburnya.

Dilansir dari laman PetKeen, tulang merupakan sumber nutrisi yang sangat baik untuk anjing. Sebab, sumsum tulang mengandung banyak nutrisi penting dan lemak sehat.

Secara historis, anjing akan mengunyah tulang sumsum untuk membantu mendapat energi saat berburu dan melindungi tuannya.

Selain itu, mengunyah atau menggigit tulang tidak hanya menyehatkan, namun itu juga menyenangkan bagi anjing.

Anjing senang mengunyah sesuatu hanya untuk bersenang-senang, dan tulang bisa menjadi pelampiasan yang baik untuk perilaku tersebut.

Mengunyah  tulang juga menstimulasi mental mereka dan memuaskan banyak dorongan pemangsanya.

Baca juga: Dikenal Sulit Akur, Berikut 6 Perbedaan Menarik antara Kucing dan Anjing


Namun, bagaimana dengan kebiasaan mengubur tulang?

Naluri menyimpan makanan

Jika ada tulang yang sangat disayanginya, anjing akan menguburnya. Alasan adalah menyimpannya untuk nanti.

Sederhananya, ketika Anda tidak tahu kapan akan menemukan makanan berikutnya, akan masuk akal untuk menyembunyikan sisa makanan.

Dilansir dari laman American Kennel Club, nenek moyang anjing peliharaan adalah termasuk anjing liar dan serigala abu-abu.

Tindakan mengubur tulang adalah salah satu jenis food caching, yaitu menyimpan persediaan makanan yang tersedia untuk tujuan akses selanjutnya.

Baca juga: Benarkah Kucing dan Anjing Bisa Mendeteksi Kehamilan?

Ini adalah perilaku umum di banyak spesies burung dan mamalia, termasuk nenek moyang anjing, yakni serigala abu-abu, yang mewarisi naluri mengubur mereka.

Saat mereka mendapat makanan dan tidak bisa menghabiskannya, mereka mengubur makanan tersebut di dalam tanah.

Nantinya, mereka akan menggali kembali ketika ingin makan. Naluri ini kemudian menurun ke anjing peliharaan saat ini, sehingga mereka memiliki perilaku mengubur tulang.

Mengubur sumber daya adalah bagian dari naluri alami anjing, sama seperti menggembala, berburu, dan merawat.

Halaman:

Terkini Lainnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tentara Israel Disengat Ratusan Tawon Saat Lakukan Operasi Militer di Jalur Gaza

Tren
5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

5 Sistem Tulisan yang Paling Banyak Digunakan di Dunia

Tren
BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

BMKG Catat Suhu Tertinggi di Indonesia hingga Mei 2024, Ada di Kota Mana?

Tren
90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

90 Penerbangan Maskapai India Dibatalkan Imbas Ratusan Kru Cuti Sakit Massal

Tren
Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Musim Kemarau 2024 di Yogyakarta Disebut Lebih Panas dari Tahun Sebelumnya, Ini Kata BMKG

Tren
Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Demam Lassa Mewabah di Nigeria, 156 Meninggal dalam 4 Bulan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com