KOMPAS.com - Salah satu populer kanal Tren sepanjang Selasa (3/10/2023) hingga Rabu (4/10/2023) adalah kisah warganet yang mencopot penutup plang "Parkir Gratis" di sebuah minimarket.
Tindakan itu kemudian memicu tukang parkir tak terima dan memanggil rekan-rekannya.
Populer kanal Tren berikutnya adalah soal operasi persalian atau caesar yang ditanggung BPJS Kesehatan dan kisah pasutri Jepang yang menolak tinggal satu atap.
Berikut selengkapnya:
Sebuah unggahan di media sosial X menceritakan aksi seorang laki-laki yang melepas penutup plang "parkir gratis" di depan sebuah minimarket.
Perekam mengaku ribut dengan tukang parkir di sebuah minimarket di Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, lantaran aksinya melepas penutup papan yang menerangkan parkir gratis bagi konsumen.
Perekam sekaligus pengunggah video, Bilal Muntazhar mengatakan, insiden tersebut terjadi pada Kamis (28/9/2023) siang, sekitar pukul 14.00 WIB, di Indomaret Sutoyo, Purwokerto.
Beberapa warganet mempertanyakan apakah operasi caesar ditanggung oleh BPJS Kesehatan.
Asisten Deputi Komunikasi Publik dan Hubungan Masyarakat BPJS Kesehatan Agustian Fardianto (Ardi) mengatakan bahwa BPJS Kesehatan menanggung proses persalinan sesuai dengan indikasi medis.
Persalinan yang ditanggung BPJS ini adalah persalinan normal maupun operasi atas indikasi medis dari dokter.
Jika fasilitas persalinan mampu dilaksanakan di Fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP), maka proses persalinan dapat dilakukan di FKTP tersebut.
Apakah Operasi Caesar Ditanggung BPJS Kesehatan?
Kisah unik datang dari pasangan suami istri (pasutri) asal Jepang, Hiromi dan Hidekazu Takeda.
Mereka sudah menikah bertahun-tahun, bahkan dikaruniai buah hati, namun menolak tinggal dalam satu atap.
"Perkawinan terpisah" tersebut memungkinkan mereka merasakan manfaat dari menikah dan melajang berdasarkan cinta dan rasa saling menghormati pasangan.
Berikut kisah selengkapnya:
Kisah Pasutri di Jepang Tak Mau Hidup Bersama di Bawah Satu Atap demi Hindari Stres
Seorang anak berinisial A (7), didiagnosis mati batang otak usai menjalani operasi amandel di RS Kartika Husada Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat dan mengembuskan napas terakhirnya pada Senin (2/10/2023) sekitar pukul 18.45 WIB.
Awal mula kasus ini, A menjalani operasi amandel di RS Kartika Husada Jatiasih setelah mendapat rujukan dari puskesmas pada Selasa (19/9/2023).
A menjalani operasi selama satu jam dari pukul 12.30 WIB. Pada saat itu, dokter mengatakan bahwa operasi A berjalan lancar. Penanganan A kemudian diambil alih oleh dokter anestesi untuk menyadarkan pasien.
Berikut selengkapnya:
Perjalanan Kasus Anak yang Mati Batang Otak Usai Operasi Amandel
Asam urat adalah radang sendi yang disebabkan oleh penumpukan kristal asam urat. Penumpukan ini bisa terjadi di mana saja, termasuk di jempol kaki, pergelangan kaki, termasuk jari kaki.
Ahli media menyarankan, agar penderita terhindar dari sakit akibat asam urat, mereka harus banyak minum air putih.
Lantas, apa kaitan antara minum air putih dengan asam urat:
Mencegah Asam Urat Kambuh dengan Banyak Minum Air Putih
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.