Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penampakan Sandal Tertua di Eropa, Terbuat dari Rumput dan Berusia 6.000 Tahun

Kompas.com - 01/10/2023, 09:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Para ilmuwan mengidentifikasi sandal tertua di Eropa yang ditemukan bersama dengan benda kuno lainnya di Cueva de los Murcielagos atau gua kelelawar di Andalusia, Spanyol Barat Daya.

Sandal tertua di Eropa itu berupa sandal yang ditenun dari rumput. Benda purba itu diperkirakan berusia sekitar 6.000 tahun.

Penulis studi María Herrero Otal mengatakan, benda bersejarah itu tersimpan sangat baik karena kondisi kelembapan rendah dan angin yang sejuk di dalam gua.

"Benda-benda tersebut merupakan kumpulan bahan serat tanaman tertua dan terawetkan terbaik di Eropa selatan yang sejauh ini diketahui," kata Maria, dikutip dari BBC.

Menurut para peneliti, gua tersebut pertama kali diakses pada 1831 oleh seorang pemilik tanah yang mengumpulkan guano kelelawar atau kotoran kelelawar untuk dipupuk pupuk.

Penampakan sandal tertua di Eropa

Hasil analisa sandal tertua di Eropa itu menunjukkan benda tersebut terbuat dari beberapa jenis rumput yang ditenun dengan rapi.

Sandal tersebut berasal dari periode Neolitikum sehingga usianya lebih tua dari sepatu kulit yang ditemukan di sebuah gua di Armenia pada 2008.

Dilansir dari NBC News, manusia purba dulunya menghancurkan rumput untuk membuat benang yang digunakan sebagai bahan anyaman keranjang, tas, dan sandal.

Rumput yang dihancurkan itu harus dikeringkan selama 20-30 hari sebelum dihidrasi kembali selama 24 jam untuk membuatnya lentur.

Sandal tersebut tidak memiliki tali, tapi beberapa di antaranya memiliki jalinan tunggal di bagian tengahnya sehingga dapat diikatkan di pergelangan kaki pemakainya.

Sandal serupa dari periode berikutnya yang ditemukan di seluruh Eropa dibuat dengan bahan lain, bukan hanya rumput.

"Oleh karena itu, set sandal ini mewakili kumpulan alas kaki prasejarah yang paling awal dan paling luas, baik di semenanjung Iberia maupun di Eropa yang tak tertandingi di garis lintang lainnya," kata penelitian tersebut.

Baca juga: Manusia Purba Meninggal karena Sembelit, Makan Banyak Belalang di Akhir Hidupnya

Gua Cueva de los Murcielagos

Martínez Sevilla, dari Universitas Alcala di Spanyol mengatakan, Cueva de los Murcielagos merupakan situs unik di Eropa untuk mempelajari bahan organik dari populasi prasejarah.

Gua tersebut pernah menyimpan barang-barang pemakaman dari sebagian besar sejarah manusia purba, beberapa di antaranya mungkin berusia 9.500 tahun.

Sebuah tim yang terdiri dari 20 ahli dari berbagai disiplin ilmu, termasuk ahli geologi dan sejarawan, mengerjakan proyek yang sedang berlangsung.

Halaman:

Terkini Lainnya

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Tren
KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

Tren
5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Tren
12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

Tren
Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Tren
Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Tren
Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Tren
Kata 'Duit' Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Kata "Duit" Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Tren
Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Tren
Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Viral, Video TNI Tendang Warga di Deli Serdang, Ini Kata Kapendam

Tren
Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tips Memelihara Anjing untuk Pemula, Ini Beberapa Hal yang Perlu Anda Lakukan

Tren
Berlaku mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Berlaku mulai 1 Juni 2024, Ini Cara Beli Elpiji 3 Kg Menggunakan KTP

Tren
Inilah Alasan Harga BBM dan Tarif Listrik Juni Masih Sama dengan Mei 2024

Inilah Alasan Harga BBM dan Tarif Listrik Juni Masih Sama dengan Mei 2024

Tren
Hiu Paus Gorontalo Menghilang karena Takut Orca, Apakah Akan Kembali?

Hiu Paus Gorontalo Menghilang karena Takut Orca, Apakah Akan Kembali?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com