[POPULER TREN] Kronologi Kecelakaan Maut di Exit Tol Bawen | Manfaat Air Cucian Beras

3. Kronologi kerusuhan di Pohuwato Gorontalo

Kerusuhan terjadi di Kabupaten Pohuwato, Gorontalo pada Kamis (21/9/2023).

Massa pengunjuk rasa dalam kerusuhan tersebut membakar kantor Bupati Pohuwato. Api yang semula hanya melalap bagian depan bangunan, merambat ke bagian lain akibat angin kencang.

Bukan hanya kantor bupati, kantor DPRD dan kantor perusahaan PT Puncak Emas Tani Sejahtera (PETS) juga menjadi sasaran amukan massa.

Pengunjuk rasa diketahui merupakan masyarakat yang tergabung dalam Forum Persatuan dan Ahli Waris IUP OP 316 dan Ahli Waris Penambang Pohuwato, yang menuntut ganti rugi yang tidak kunjung selesai.

Duduk Perkara Kerusuhan di Pohuwato Gorontalo, Kantor Bupati Dibakar Massa

4. Pendaftaran uji coba kereta cepat Whoosh tahap 2

Pendaftaran uji coba Kereta Cepat Jakarta-Bandung atau Whoosh tahap 2 bakal dibuka Minggu (24/9/2023) untuk keberangkatan 25-30 September 2023.

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) kembali membuka pendaftaran uji coba tahap 2 tersebut untuk mengakomodasi masyarakat yang belum sempat menjajal Kereta Cepat tahap 1 untuk keberangkatan 18-24 September 2023.

Pemerintah sendiri telah memberi nama Whoosh untuk Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

Whoosh adalah singkatan dari “waktu hemat, operasi optimal, dan sistem handal”.

Pendaftaran Uji Coba Kereta Cepat “Whoosh” Tahap 2: Kuota, Jadwal, Ketentuan, dan Cara Daftarnya...

5. Kronologi teror pinjol AdaKami yang diduga sebabkan nasabah bunuh diri

Pinjaman online (pinjol) AdaKami tengah menjadi perhatian publik setelah beredar informasi soal teror penagihan yang disebut menyebabkan salah satu nasabahnya bunuh diri.

Informasi itu tersiar di media sosial X pada Minggu (17/7/2023). Kompas.com telah menghubungi pengunggah pertama dan mendapatkan izin untuk mengutip postingan yang menceritakan seluruh kronologi kejadian.

Disebutkan, dari pinjaman sebesar Rp 9,4 juta, korban harus mengembalikan hampir dua kali lipat lebih tinggi, yakni sekitar Rp 18 juta.

Lantaran mengalami kendala pembayaran, korban beberapa kali mendapat teror penagihan.

Kronologi Teror Pinjol AdaKami Diduga Sebabkan Peminjam Bunuh Diri