“Jika Anda menentang pemilu, Anda harus bisa menantang pemilu,” katanya.
Baca juga: Kondisi Penjara Fulton County di Atlanta, Tempat Donald Trump Ditahan
Trump diblokir dari Twitter pada 8 Januari 2021, dua hari setelah US Capitol diserbu beberapa ribu pendukung Trump yang berusaha mencegah sertifikasi kemenangan Joe Biden pada pemilu 2020.
Twitter saat itu mengatakan, alasan akun dibekukan karena akun dinilai berisiko memberikan hasutan kekerasan lebih lanjut.
Sebelum penutupan akun tersebut, Trump membuat pernyataan publik bahwa hasil pemilu curang.
Trump sendiri telah didakwa terlibat dalam kerusuhan 6 Januari 2021.
Meski demikian, Elon Musk yang kini menjadi CEO Twitter telah mengembalikan akun Trump.
Trump memuji pengambilalihan Twitter yang dilakukan Musk. Akan tetapi, Trump sempat mengatakan ia enggan kembali ke Twitter dan malah giat hadir di media sosial miliknya sendiri, Truth Social.
Baca juga: Kondisi Penjara Fulton County di Atlanta, Tempat Donald Trump Ditahan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.