Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah 6 Tahun Jatuh dari Ketinggian 12 Meter Saat Bermain Zip Line

Kompas.com - 04/07/2023, 19:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

Jatuh dari ketinggian 12 meter

Menurut media setempat, ABC Noticas, bocah yang bermain zip line terjatuh dari ketinggian 40 kaki atau sekitar 12 meter.

Kakak bocah tersebut, J Cesar Sauceda lalu menginformasikan di Facebook bahwa adiknya selamat setelah terjatuh dari ketinggian.

"Berterima kasih kepada Tuhan karena telah menyelamatkan adik saya dari kecelakaan spektakuler yang disebabkan oleh tim yang buruk baik dari staf maupun zip line," tulis Sauceda.

Sementara itu, Nataly Moreno selaku saudara perempuan bocah tersebut menyampaikan, korban jatuh dari zip line setelah tali pengamannya putus.

Baca juga: Viral Video 3 Anak SD Flying Fox Pakai Keranjang Lewati Sungai, Camat: Ada Jembatan, tapi Itu Jalan Pintas

Bocah jatuh dari zip line diselamatkan turis

Bocah yang terjatuh dari zip line kemudian terjun ke danau. Seorang turis yang berada di dekat bocah itu kemudian berusaha menyelamatkan korban.

Moreno mengatakan, turis itu melompat ke danau untuk menolong saudaranya tersebut.

Meski begitu, sempat terjadi insiden ketika bocah yang jatuh dari zip line berusaha diselamatkan oleh turis.

Pada saat itu, turis dan bocah tersebut hampir tenggelam karena kondisi danau yang dalam.

Beruntung, pacar Moreno dan saudara lainnya dari bocah tersebut langsung terjun ke danau untuk menyelamatkan.

Baca juga: Jasad Pemuda yang Tenggelam saat Cuci Daging Kurban di Sungai Citarum Akhirnya Ditemukan

Alami luka ringan

Dilansir dari New York Post, bocah yang terjatuh dari zip line setinggi 12 meter mengalami luka ringan.

Kendati demikian, korban mengalami kondisi prikologis yang menyebabkan dirinya merasa ketakutan.

Buntut dari insiden jatuhnya bocah 6 tahun dari zip line, otoritas di Nuevi Leon menangguhkan wahana di Parque Fundidora's Amazonian Expedition.

Selain itu, otoritas setempat juga melakukan penyelidikan sebagai respons atas peristiwa tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com