KOMPAS.com - Pandan (Pandanus) adalah tanaman aromatik yang umum digunakan dalam masakan Asia Selatan dan Tenggara.
Selain digunakan dalam masakan, tanaman ini juga diketahui memiliki sejumlah manfaat kesehatan.
Baca juga: Memiliki Efek Antikanker, Ini 5 Manfaat Daun Kari yang Jarang Diketahui
Dilansir dari laman Healthline, pandan telah lama digunakan dalam pengobatan Ayurveda untuk mengobati sembelit, bisul, dan gejala mirip flu.
Pasta pandan adalah sumber beta karoten yang kaya, prekursor vitamin A. Porsi 100 gram dapat mengemas 43–80 persen nilai kebutuhan harian.
Vitamin A yang terkandung dalam pandan juga penting untuk kesehatan mata dan sistem kekebalan tubuh Anda.
Pasta ini juga mengandung zat besi yang tinggi, yang membantu menangkal kondisi seperti anemia defisiensi besi dan membantu sirkulasi darah dan oksigen yang tepat.
Baca juga: 9 Daun untuk Menurunkan Kolesterol, Termasuk Kelor dan Pandan
Daun pandan digunakan dalam masakan dan juga untuk pengobatan. Berikut sejumlah potensi manfaat daun pandan bagi kesehatan:
Radang sendi atau arthritis adalah kondisi yang ditandai dengan nyeri atau kekakuan pada sendi.
Dalam pengobatan Ayurveda, minyak kelapa yang dicampur dengan daun pandan digunakan secara topikal untuk meredakan nyeri radang sendi.
Efeknya diduga berasal dari minyak yang terkandung dalam daun pandan, yang memiliki efek anti-inflamasi.
Namun, diperlukan penelitian lebih lanjut terkait kepastian efeknya terhadap nyeri sendi.
Baca juga: 5 Manfaat Daun Kelor bagi Kesehatan, Bisa Menurunkan Kadar Gula Darah
Manfaat daun pandan berikutnya adalah dapat membantu mengatur atau mengelola kadar gula darah.
Sebuah studi tes gula darah oral (75 gram) standar dilakukan dengan memberi 30 orang dewasa sehat teh panas yang dibuat dari daun pandan wangi.
Mereka yang minum teh pulih lebih baik dari tes gula darah dibandingkan mereka yang hanya minum air panas.
Mengunyah daun pandan dapat menyegarkan napas karena aromanya yang menyenangkan.