Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pohon Tumbang Keluarkan Bubuk Kuning yang Disebut Mirip Serbuk Pixie Tinker Bell, Tanaman Apa Itu?

Kompas.com - 19/05/2023, 14:15 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lini masa media sosial Twitter diramaikan oleh unggahan detik-detik pohon tumbang yang mengeluarkan serbuk berwarna kuning.

Video berdurasi 12 detik itu diunggah oleh akun ini pada Rabu (18/5/2023).

Uniknya, banyak warganet yang mengaitkan serbuk berwarna kuning itu dengan bubuk pixie dalam film animasi anak-anak Tinker Bell.

"Jangan jangan di pohon itu ada kawanan Tinkerbell," unggah salah satu warganet.

"Ya ampun, jangan2 ini pohon pixy dust tree yg ada di thinkerbell. Terus nanti mereka ga bisa terbang dong," ujar warganet lain

Dalam film Tinker Bell, bubuk pixie merupakan serbuk ajaib yang berkilau menyerupai emas. Dengan bubuk ini, para peri di film Tinker Bell bisa terbang.

Tak hanya di serial film Tinker Bell, bubuk pixie juga ditemukan dalam film Peter Pan.

Hingga Jumat (19/5/2023), unggahan tersebut telah dikomentari sebanyak 580 akun, dibagikan kepada 1.322 warganet, dan disukai sebanyak 18.100 pengguna Twitter.

Lantas, serbuk apakah itu, dan ada pada tanaman apa?

Baca juga: 15 Tanaman yang Ampuh Cegah Ular Masuk Rumah, Bisa Ditanam Sekarang

Penjelasan dosen tanaman

Dosen Tanaman dalam Lanskap Fakultas Pertanian IPB University Nizar Nasrullah mengatakan, pohon tumbang yang mengeluarkan serbuk kekuningan itu menyerupai pohon cemara Criptomeria japonica.

"Di Jepang pohon ini disebut pohon Sugi," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (19/5/2023).

Nizar mengatakan, pohon Sugi memiliki banyak strobilus atau kerucut yang serupa dengan bunga. Kerucut ini berfungsi sebagai organ perkembangbiakan pada tanaman berbiji terbuka (Gymnospermae).

Sementara bunga pada umumnya, merupakan perkembangbiakan pada tanaman berbiji tertutup (Angiospermae).

"Pada kerucut pohon yang tumbang tersebut terdapat banyak serbuk sari," kata Nizar.

Artinya, serbuk kuning yang beterbangan saat pohon Sugi tumbang itu adalah serbuk sari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bayi Tertabrak Fortuner di Sidoarjo, Apakah Orangtua Berpeluang Dipidana?

Bayi Tertabrak Fortuner di Sidoarjo, Apakah Orangtua Berpeluang Dipidana?

Tren
IKD Jadi Kunci Akses 9 Layanan Publik per Oktober, Bagaimana Nasib yang Belum Aktivasi?

IKD Jadi Kunci Akses 9 Layanan Publik per Oktober, Bagaimana Nasib yang Belum Aktivasi?

Tren
Bisakah Perjanjian Pranikah Atur Perselingkuhan Tanpa Pisah Harta?

Bisakah Perjanjian Pranikah Atur Perselingkuhan Tanpa Pisah Harta?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 30-31 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 30-31 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ini yang Terjadi jika Tidak Memadankan NIK dan NPWP | La Nina Muncul Juni, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

[POPULER TREN] Ini yang Terjadi jika Tidak Memadankan NIK dan NPWP | La Nina Muncul Juni, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

Tren
Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Tren
China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

Tren
Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Tren
Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Tren
Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Tren
Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Tren
Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Tren
Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Tren
Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Tren
Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com