Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Kuliah Disebut Menganggur dengan Gaya, Ini Tanggapan Pengamat Pendidikan

Kompas.com - 10/05/2023, 12:15 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Beredar narasi di media sosial yang menyebutkan kuliah sama saja dengan menganggur dengan gaya.

Narasi itu tertulis dalam tangkapan layar video TikTok yang kemudian dibagikan di Twitter.

"Lulus sekolah lanjut kuliah? Maksudmu menganggur dengan gaya? Cuaksss," demikian keterangan yang tertulis dalam tangkapan layar video TikTok tersebut.

Hingga Rabu (10/5/2023) siang, twit itu telah dijangkau lebih dari 900.000 kali, disukai lebih dari 17.000 kali, dan dibagikan lebih dari 500 kali oleh warganet di Twitter.

Baca juga: Lulus SMA Sulit Pilih Jurusan dan Kerja Tidak Sesuai Kuliah, Bagaimana Solusinya?

Baca juga: Pendaftaran Kuliah Gratis di Polteknaker Dibuka, Simak Syarat dan Jadwalnya

Lantas, bagaimana tanggapan pengamat pendidikan mengenai anggapan yang menyebutkan kuliah menganggur dengan gaya?

Tidak tepat

Pengamat pendidikan Ina Liem mengatakan, perlu menggali maksud dari pembuat narasi mengapa dirinya memiliki anggapan seperti itu.

Namun, dia menilai, anggapan kuliah sama saja dengan menganggur dengan gaya tidak tepat jika digeneralisasi.

"Kalau digeneralisasi tidak tepat. Kalau di kasus dia (pembuat narasi) sendiri ya bisa aja," ujar Ina, saat dihubungi Kompas.com, Rabu.

Baca juga: Rincian Biaya Kuliah Hukum di UGM, Undip, Unair, dan Unpad 2023


Kritikan untuk perguruan tinggi

Menurutnya, munculnya anggapan tersebut sekaligus menjadi kritikan bagi perguruan tinggi.

Mengingat, masih banyak perguruan tinggi yang bertahan dengan jurusan dan kurikulum lama.

"Apakah kurikulum mereka masih relevan dengan kebutuhan industri? Padahal industri sudah berubah pesat dan membutuhkan keahlian yang berbeda," kata dia.

Baca juga: 6 PTN yang Buka Jalur Mandiri Pakai Nilai UTBK 2023, Mana Saja?

Jurusan manajemen untuk anak bingung

Ina mencontohkan, S1 jurusan manajemen. Menurutnya, jurusan ini untuk anak bingung.

Di Universitas Harvard, kata dia, sudah tidak ada jurusan Manajemen untuk jenjang S1.

"Setelah lulus bingung lagi mau kerja apa karena tidak memiliki skill. Dulu ini masih bisa diterima, karena perusahaan seperti bank menerima banyak karyawan dan tinggal dikasih pelatihan," jelas Ina.

Baca juga: Jadwal Seleksi Mandiri PTN 2023 di UNS, UGM, UI, ITB, hingga ITS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Solusinya

Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik Warga, Begini Solusinya

Tren
Kapan Waktu Terbaik Minum Vitamin?

Kapan Waktu Terbaik Minum Vitamin?

Tren
Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Tren
Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Tren
Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Tren
Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Tren
Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni 'Atlantis yang Hilang' di Lepas Pantai Australia

Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni "Atlantis yang Hilang" di Lepas Pantai Australia

Tren
4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

Tren
Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Tren
Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Tren
8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

Tren
2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com