Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Pengendara Motor di Cimahi Dianiaya hingga Kejang padahal Sudah Minta Maaf, Kapolres: Kami Sedang Identifikasi Pelaku

Kompas.com - 20/04/2023, 10:15 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Unggahan video yang memperlihatkan perselisihan antarpengendara sepeda motor viral di media sosial.

Video itu salah satunya diunggah akun Instagram @net2netnews pada Rabu (19/4/2023).

"Viral di media sosial telah terjadi penganiayaan hingga korban kejang-kejang diduga akibat tidak sengaja menyenggol pengendara motor lain," tulis akun tersebut.

Dituliskan, kejadian itu tepatnya terjadi di depan kantor BPJS Sangkuriang, Kota Cimahi, Jawa Barat.

Kronologi kejadian, lanjut keterangan dalam unggahan, dipicu karena korban menyenggol pengendara lain hingga terjadi berselisihan.

"Korban sudah minta maaf sambil menangis tapi si pelaku tetap saja merasa kesal dan langsung menghantam si korban hingga kejang kejang," tulis pengunggah.

Hingga Kamis (20/4/2023) siang, unggahan video tersebut telah disukai lebih dari 1.970 kali dan dikomentari lebih dari 700 kali oleh pengguna Instagram.

Baca juga: Viral, Video Pria Misterius Todongkan Benda Mirip Pistol Bubarkan Balap Liar, Ini Kata Polisi

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh NET2NETNEWS ???? (@net2netnews)

Baca juga: Video Viral, Polisi di Medan Hajar Seniornya gara-gara Tak Sabar Antre ATM, Kapolsek: Hanya Salah Paham

Lantas, bagaimana penjelasan polisi?

Penjelasan Kapolres Cimahi

Saat dikonfirmasi, Kapolres Cimahi Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Aldi Subartono mengatakan bahwa pihaknya sedang mendalami kejadian diduga penganiayaan itu.

"Sedang kami telusuri," ujar Aldi ketika dihubungi Kompas.com, Kamis pagi.

Polres Cimahi masih berupaya untuk mencari tahu korbannya dan mengidentifikasi terduga pelaku.

"Kami sedang menelusuri atau mencari tau korbannya. Kami juga sedang mengidentifikasi diduga pelaku," tambah Aldi.

Baca juga: Viral, Video WNA Naik Motor Tanpa Helm Menolak Saat Ditilang Polisi, Ini Kata Polda Bali

Komentar warganet

Sejumlah warganet mengaku geram atas aksi diduga tindak penganiayaan tersebut.

Tak sedikit yang juga mendoakan pengendara motor yang mendapatkan penganiayaan dari pelaku agar segera pulih.

"Kawal terus. priksa juga itu motor mionya pasti bodong. biasa preman kampung eta mh," tulis salah satu warganet.

"Smga korban bisa selamat dan segera smbuh, pelaku siap2 lebaran di dalm sel tahanan, jgn kasih ampun, update terus biar segera tertangkap pelakunya," tulis warganet lain.

"Orang sudah minta maaf. Kenapa juga tetap dianiaya. Tega banget ini orang. Apakah harus menyembah dia.. agar itu orang puas," timpal warganet lain.

Baca juga: Kronologi dan Motif Kasus Penusukan Anak 12 Tahun di Cimahi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

Tren
8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Tren
Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Duduk Perkara Kepala Bea Cukai Purwakarta Dibebastugaskan, Buntut Harta Kekayaan Tak Wajar

Tren
Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Ini yang Terjadi pada Tubuh Ketika Anda Latihan Beban Setiap Hari

Tren
Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Besok, Berikut Link, Jadwal, Formasi, dan Cara Daftar

Tren
Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal 'Muncak' di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Ramai soal Ribuan Pendaki Gagal "Muncak" di Gunung Slamet, PVMBG: Ada Peningkatan Gempa Embusan

Tren
Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Apa yang Terjadi pada Tubuh Saat Berhenti Minum Teh Selama Sebulan?

Tren
Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Bisakah Hapus Data Pribadi di Google agar Jejak Digital Tak Diketahui?

Tren
Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Berapa Lama Jalan Kaki untuk Ampuh Menurunkan Kolesterol?

Tren
Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tragedi Biaya Pendidikan di Indonesia

Tren
Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Meski Tinggi Kolesterol, Ini Manfaat Telur Ikan yang Jarang Diketahui

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 14-15 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com