Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Kanker Tulang Disebabkan oleh Benturan, Benarkah? Ini Penjelasan Dokter

Kompas.com - 21/03/2023, 19:30 WIB

KOMPAS.com - Media sosial Twitter tengah diramaikan dengan topik kanker tulang. Hal tersebut bermula dari unggahan akun ini yang dibuat pada Senin (20/3/2023). 

Dari unggahan tersebut, banyak warganet yang berkomentar dan menyebutkan bahwa mereka memiliki teman, saudara, dan anggota keluarga yang mengidap kanker tulang yang diakibatkan karena benturan atau akibat terjatuh.

Seperti halnya yang disampaikan beberapa warganet berikut:

"Jadi inget dulu alm. sodaraku cowok waktu itu dia pas SMA, kena kanker tulang. Penyebabnya karena benturan, memang waktu itu sempet jatuh waktu main bola sama temen²nya. Tapi mungkin disini ada yg bisa sharing? Apa emang rata² karena benturan aja/ada faktor pendukung lain ya?," tanya akun ini

"Kurang tau, tapi almh ibu gue sempet jatoh dari motor, gak lama ada diagnosa kanker tulang. Kalau faktor lain kayaknya dari genetik juga ada? Soalnya hampir semua keluarga almh ibu meninggal karena kanker," tulis akun ini.

"Alm. katingku juga gitu awalnya jatuh pas ngedance di salah satu event trs malah kena kanker tulang," ungkap akun ini.

Baca juga: Benarkah Pen yang Tidak Dilepas Bisa Menyebabkan Tulang Keropos?

Lantas, benarkah kanker tulang bisa disebabkan karena benturan?


Baca juga: Berapa Banyak Tulang dalam Tubuh Manusia?

Penjelasan dokter

Dokter Spesialis Bedah Ortopedi dan Traumatologi RSCM Jakarta Achmad Fauzi Kamal mengatakan bahwa benturan atau jatuh yang dialami seseorang itu tidak secara langsung berhubungan dan menjadi penyebab dari kanker tulang.

"Jatuh (atau benturan) tidak serta-merta menjadi penyebabnya, namun hal tersebut bisa mendorong seseorang untuk berobat ke dokter yang akhirnya diketahui adanya kanker tulang. Jadi memang sudah memiliki kanker tulang sebelumnya," jelasnya saat dihubungi Kompas.com, Selasa (21/3/2023).

Ia menjelaskan, bahwa kanker tulang terjadi melalui rangkaian kompleks. Terdapat pemicu perubahan gen yang merangsang pertumbuhan sel berlebihan dan penghambatan sel yang menahan percepatan sel tumbuh.

"Pemicu perubahan gen tersebut mungkin memang akibat kelainan dari lahir atau setelah lahir," katanya lagi..

Jika seseorang mengalami trauma (benturan) ringan atau pernah terjatuh, hal itu bisa saja menyebabkan tulang patah pada area yang sudah terdapat kelainan kankernya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+