Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar, Prabowo, dan Anies Masih Puncaki Elektabilitas, Pengamat: Ketiganya Bisa Batal sebagai Capres 2024

Kompas.com - 23/02/2023, 08:29 WIB
Diva Lufiana Putri,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Survei Litbang Kompas pada Januari 2023 menunjukkan, Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan, masih menduduki bakal calon presiden (capres) dengan elektabilitas tertinggi.

Diberitakan Kompas.com, Rabu (22/2/2023), Ganjar berada di urutan pertama dengan tingkat elektabilitas 25,3 persen.

Sementara itu, Prabowo menduduki peringat kedua dengan elektabilitas sebesar 18,1 persen. Menyusul, Anies berada di posisi ketiga dengan capaian 13,1 persen.

Berlangsung pada 25 Januari 2023 hingga 4 Februari 2023, jajak pendapat oleh Litbang Kompas ini melibatkan 1.202 responden dari 38 provinsi.

Masih menempati tiga teratas, lantas, bagaimana peluang Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan saat pemilihan presiden (Pilpres) 2024?

Baca juga: Survei Nama-nama Capres Potensial di 2024, Ganjar Nomor 1


Baca juga: Jalan Panjang Puan Maharani Menuju Kursi Ketua DPR RI

Peluang ketiganya bergantung pada partai politik

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melanjutkan kerja sama dengan perusahaan swasta dalam merevitalisasi SMK di Jateng, Senin (20/2/2023).Pemprov Jateng Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melanjutkan kerja sama dengan perusahaan swasta dalam merevitalisasi SMK di Jateng, Senin (20/2/2023).
Pengamat Sosial Politik Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun mengungkapkan, peluang tiga nama teratas capres 2024 versi Litbang Kompas sangat bergantung pada partai politik.

Pasalnya, Indonesia saat ini masih menganut presidential threshold sebesar 20 persen, sehingga pencalonan presiden akan sangat bergantung pada partai politik atau koalisinya.

"Sangat bergantung dengan partai politik, sebab sesungguhnya tiga-tiganya bisa memungkinkan batal sebagai calon presiden," terang dia, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (22/2/2023).

Menurut Ubedilah, hasil survei Litbang Kompas versi responden patut menjadi perhatian publik dan elit partai politik.

Baca juga: Bagaimana Peluang Ganjar dan Puan pada Pilpres 2024?

Penetapan capres dipegang koalisi partai politik

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat menghadiri perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-15 Partai Gerindra di Kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan, Senin (6/2/2023). KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto saat menghadiri perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-15 Partai Gerindra di Kantor DPP Partai Gerindra, Jakarta Selatan, Senin (6/2/2023).
Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan di tiga teratas capres 2024 merupakan tiga nama yang disodorkan oleh publik saat ini.

Namun demikian, keputusan penetapan capres masih dipegang oleh koalisi partai politik, dan bukan semata-mata murni hasil jajak pendapat.

Ganjar Pranowo misalnya, sebagai pemegang tahta elektabilitas capres saat ini, Ubedilah menyebutnya akan gigit jari jika Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-Perjuangan) dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) tidak mencalonkannya.

Hal serupa akan terjadi pada Prabowo, turut gigit jari jika Partai Gerindra tidak bisa berkoalisi dengan partai lain atau ditinggalkan partai politik lain.

"Sebab Gerindra suara hasil pemilu 2019 lalu tidak sampai 20 persen," katanya lagi.

Baca juga: Jejak Prabowo di Pilpres 2009, 2014, dan 2019

Dosen UNJ ini melanjutkan, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga berpotensi gagal jika Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sosial (PKS) keluar dari Koalisi Perubahan.

Halaman:

Terkini Lainnya

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Lolos ke Semifinal Piala Asia U23 2024, Indonesia Hentikan Rekor Korsel Lolos ke Olimpiade

Tren
6 Kelompok Orang yang Tidak Dianjurkan Mengonsumsi Kafein, Siapa Saja?

6 Kelompok Orang yang Tidak Dianjurkan Mengonsumsi Kafein, Siapa Saja?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com