Ari mengatakan, sempat terjadi adu mulut antara dirinya dengan pengemudi Fortuner sebelum penyerangan terjadi.
Ari kemudian mengemudikan mobilnya menuju arah Mampang, Jakarta Selatan dan pengemudi Fortuner juga tancap gas ke arah Antasari, Jakarta Selatan.
Tetapi, pengemudi Fortuner tiba-tiba menghampiri Ari di Jalan Senopati dan mobilnya kembali diadang.
Baca juga: Pengemudi Fortuner Penabrak Sopir Taksi Online di Senopati Bertemu di Polres Metro Jaksel
Kemudian pengemudi Fortuner keluar dari mobilnya, menenteng airsoft gun, dan melayangkan pukulan ke kaca penumpang bagian depan dan kiri.
Pengemudi Fortuner juga memegang sebuah pedang anggar yang awalnya dikira oleh Ari sebagai samurai.
Senjata tersebut sengaja digunakan pengemudi arogan tersebut untuk merusak kaca bagian depan dan kap mobil.
"Tidak puas oleh pengrusakan tersebut, pengemudi kembali ke mobil. Kemudian mobil saya dua kali ditabrak dari samping sebelah kanan dua kali," kata Ari.
Ari yang merasa dirugikan dengan ulah pengemudi Fortuner lantas melaporkan kejadian penyerangan sekaligus pengrusakan ke Polres Jakarta Selatan.
Setelah itu, Ari dipertemukan dengan pengemudi Fortuner yang melakukan penyerangan dan pengrusakan di Polres Jakarta Selatan.
Dilansir dari Kompas.com, Ari yang didampingi kuasa hukumnya, Manda Berinandus, dipertemukan dengan pengemudi Fortuner, Minggu (12/2/2023).
Dalam pertemuan tersebut, Manda sempa mengutarakan keinginan agar pengemudi Fortuner yang menyerang kliennya meminta maaf atas perilaku tidak terpuji tersebut.
Pengemudi Fortuner lantas meminta maaf tetapi ia tidak membeberkan alasan melakukan penyerangan dan pengrusakan mobil Ari.
"Tidak disampaikan secara langsung, ia hanya mengatakan pernah terjadi mobil dia dikempesin sama orang. Sempat menyampaikan mobilnya diserempet, kemudian lari," kata Manda.
Baca juga: Pengemudi Fortuner Tabrak dan Merusak Mobil Taksi Online di Senopati dengan Airsoft Gun
Polres Jakarta Selatan yang menangani kasus ini lantas menyita airsoft gun mainan dan pedang anggar yang digunakan pengemudi Fortuner ketika menyerang Ari.
Ari telah melihat pedang anggar yang digunakan untuk merusak mobilnya, namun belum mengetahui wujud airsoft gun mainan milik pengemudi Fortuner.
"Sudah, ada dua barang buktinya, (yaitu) pistol mainan, kemudian pedang anggar itu. Dua-duanya sudah ada di penyidik," ucap Manda dikutip dari Kompas.com.
(Sumber: Kompas.com/Muhammad Naufal | Editor: Ambaranie Nadia Kemala Movanita, Dani Prabowo)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.