KOMPAS.com - Komunikasi yang baik merupakan kunci sehatnya hubungan antara orangtua dan anak.
Melalui komunikasi yang baik, akan tercipta kedekatan emosional dan hubungan yang lebih kuat.
Oleh karena itu, jangan salah strategi. Ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan saat berkomunikasi dengan anak. Apa saja?
Baca juga: Hari Anak Sedunia 2022: Sejarah dan Link Twibbonnya!
Berikut 8 tips untuk meningkatkan kualitas komunikasi antara anak dan orangtua, seperti dilansir dari Motherly:
Menggunakan kalimat pembuka akan mendorong anak-anak untuk berbicara lebih banyak.
Kalimat pembuka seperti ceritakan lebih banyak, itu menarik, dan luar biasa, akan membuat anak-anak lebih banyak berbagi ide dan perasaannya.
Ucapan-ucapan tersebut membuat anak merasa jika orangtua mereka tertarik dan mendengarkan hal yang diucapkannya.
Selain itu, anak juga merasa dihargai dan dianggap penting.
Hal yang perlu diingat, anak-anak lebih cenderung berbagi ketika mereka berpikir Anda terlibat pada apa yang mereka katakan.
Baca juga: Benarkah Anak Mewarisi Sifat Orangtua?
Beberapa orangtua lebih banyak melarang dengan mengeluarkan kata "jangan".
Padahal, kata "jangan" yang keluar dari mulut Anda akan membuat kesan negatif muncul di pikiran anak.
Sebaiknya pilih kata-kata yang lebih terbuka, hangat, dan sopan seperti mengganti kata jangan dengan tolong.
Baca juga: Mengenal Dokter Reisa, Anggota Tim Komunikasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19
Alih-alih memberikan instruksi, libatkan anak dalam percakapan dua sisi, di mana berbicara dan mendengarkan apa yang dikatakan anak Anda.
Hal ini memang membutuhkan usaha lebih banyak bagi orangtua, namun Anda harus terus berlatih.
Saat Anda terampil secara verbal, akan membuat anak lebih senang berbagi.