Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Sering Jatuh Cinta pada Orang yang Salah? Ternyata Ini Sebabnya

Kompas.com - 28/10/2022, 19:00 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setiap orang memiliki kriteria masing-masing dalam mencari dan menemukan pasangannya.

Kriteria ini juga menjadi salah satu faktor penentu kecocokan, keharmonisan, dan kelanggengan suatu hubungan.

Tanpa ada kecocokan, ada potensi umur suatu hubungan akan berlangsung pendek atau sangat singkat.

Namun, pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa beberapa orang sepertinya selalu jatuh cinta pada orang yang salah? Atau bahkan mungkin Anda sendiri merasakannya?

Meskipun terdengar romantis, namun ilmuwan menjelaskan salah satu penyebab mengapa beberapa orang terkesan selalu jatuh cinta pada orang yang salah.

Salah satunya adalah, kemungkinan bahwa seseorang itu mengidap emophilia, yaitu kecenderungan untuk jatuh cinta terlalu cepat, terlalu mudah, dan terlalu sering.

Dikutip dari Psychology Today, terlalu mudah membentuk ikatan cinta dapat mendorong seseorang membuat pilihan yang buruk.

Baca juga: Mengintip Tradisi Asrah Batin Grobogan, Saat Warga Dua Desa Dilarang Saling Mencintai


Terjerat pesona dark triad

Saat memilih pasangan, salah satu pilihan terburuk yang bisa Anda buat adalah memilih seseorang yang menunjukkan dark triad atau sisi negatif kepribadian manusia.

Meskipun itu jelas terdengar buruk, namun ketika Anda pertama kali bertemu seseorang yang memiliki sifat-sifat ini, mereka kerap tidak tampak begitu negatif.

Banyak individu "gelap" yang pada kesan pertama terlihat menarik karena karisma, pesona, kepercayaan diri, keramahan, dan kehadiran mereka yang benar-benar menawan.

Tetapi, apa yang tersembunyi di baliknya adalah sifat narsisme (superior), psikopati (antagonis dan bermusuhan), dan machiavellianisme (manipulatif dan mencari kekuasaan atas orang lain).

Ketiga karakteristik ini tidak ada dalam daftar sifat pasangan yang diinginkan siapa pun.

Menurut penelitian, pasangan pria dan wanita yang memiliki lebih banyak sifat dark triad lebih mungkin untuk berselingkuh di masa lalu.

Para peneliti, Jacqueline Lechuga dari The University of Texas di El Paso dan Daniel Jones dari University of Nevada menduga, bahwa ketika bertemu dengan dark triad, beberapa orang tidak bisa menahan diri.

Baca juga: Mungkinkah Mencintai Dua Orang Sekaligus? Ini Kata Psikolog Unair

Temuan studi

Dalam studi pertama, peneliti mengajak 267 pria dan wanita yang "mengidap" emophilia. Dan sebagian besar mereka secara tak sadar menginginkan dark triad untuk menjadi pasangan mereka.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com