Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Pria Kurus Kering Tidur di Bawah Flyover, Ini Kata Dinsos

Kompas.com - 03/08/2022, 19:03 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan video yang menampilkan seorang pria dengan kondisi memprihatinkan tinggal di bawah flyover Kebon Nanas, Kota Tangerang, viral di Instagram.

Dalam video itu, terlihat tubuh pria paruh baya itu sangat kurus dan lemas.

Saat perekem video mendekatinya, pria tersebut tampak duduk tertidur di atas tumpukan sampah sambil menundukkan kepala.

Baca juga: Viral, Video Red Devil Invasi Perairan Danau Toba, Ikan Apa Itu?

Ia hanya menjawab singkat beberapa pertanyaan yang diajukan perekam video terkait kondisinya.

Perekam video pun memberikan sejumlah bantuan dan uang kepada pria paruh baya itu.

"Mohon maaf sebelumnya ga ad mksd apa2. Bagi temen2 yang lewat arah serpong. Sebelum putaran balik ada sosok bapak2 di kolong jembatan. Kalau ada yang lewat di bantu yah kakak yang baik hati," tulis pengunggah.

Baca juga: Viral, Video Petugas KAI Merekam Penumpang di Toilet Stasiun, Begini Penjelasannya

Video selengkapnya dapat dilihat di sini: Viral pria dengan kondisi memprihatinkan tinggal di kolong jembatan.

Penjelasan Dinsos Kota Tangerang

Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Tangerang Mulyani membenarkan adanya pria di bawah flyover tersebut.

Menurutnya, pihak Dinsos Kota Tangerang sudah membawanya ke RSUD Kota Tangerang pada Selasa (2/8/2022) malam.

"Sudah ditangani oleh Dinsos," kata Mulyani kepada Kompas.com, Rabu (3/8/2022).

Baca juga: Ramai soal Bintang Berjajar Melintas di Langit Gunung Semeru, Ini Kata BRIN

Saat didatangi oleh Dinsos, Mulyani menyebut kondisi pria itu sedang sakit, sehingga diprioritaskan penanganan kesehatan terlebih dahulu.

Mulyani menjelaskan, kondisi pria tersebut saat ini terus membaik.

Berdasarkan penelusuran Dinsos Kota Tangerang, pria tersebut bernama Iyos (52) yang berasal dari Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Baca juga: Video Viral Modus Penipuan Card Trapping ATM di BSD, Ini Imbauan BRI

Meski demikian, ia menegaskan bahwa proses penanganan seluruhnya ditanggung oleh Pemerintah Kota Tangerang.

Saat ini, Dinsos Kota Tangerang berkoordinasi dengan Dinsos Cianjur untuk mencari keluarga yang bersangkutan.

"Sehingga bisa ditandaklanjuti lebih dalam, apakah Dinsos Cianjur yang akan mengambil ke sini atau Dinsos Kota Tangerang yang akan kirim ke sana," jelas dia.

"Bisa juga, keluarga yang mungkin mau langsung melihat kondisi Iyos," sambungnya.

Baca juga: Viral, Benda Asing Menyala di Langit Lampung, Ini Penjelasan BRIN

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Pilihan Ikan Tinggi Kalsium, Bantu Cegah Tulang Rapuh

5 Pilihan Ikan Tinggi Kalsium, Bantu Cegah Tulang Rapuh

Tren
7 Tanda Tubuh Kelebihan Gula yang Jarang Diketahui, Termasuk Jerawatan

7 Tanda Tubuh Kelebihan Gula yang Jarang Diketahui, Termasuk Jerawatan

Tren
Wilayah Potensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 27-28 April 2024

Wilayah Potensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 27-28 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Media Korsel Soroti Shin Thae-yong, Thailand Dilanda Suhu Panas

[POPULER TREN] Media Korsel Soroti Shin Thae-yong, Thailand Dilanda Suhu Panas

Tren
Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com