Dari analisis orbit tersebut, diketahui lintasan orbit CZ5B melintasi Sumatera bagian selatan, Bangka Belitung, dan Kalimantan Barat.
Berdasarkan informasi dari USSPACECOM bahwa obyek jatuh di Samudera Hindia.
Namun, pecahannya bisa tersebar di sepanjang lintasan orbit terakhir.
Baca juga: Viral, Video Bansos Presiden Disebut Ditimbun 2 Tahun oleh Oknum JNE di Depok, Ini Klarifikasinya
Thomas mengatakan, dimungkinkan pecahan sampah roket itu melintasi Sumatera bagian selatan dan Kalimantan.
"Kami dapat info ada obyek terang melintasi Lampung dan kamera pemantau meteor di Itera Lampung mendeteksi obyek pecahan CZ5B," ujar Thomas.
"Ada pecahan yang melintas di atas Lampung dan terekam oleh video amatir dan all Sky camera Itera," lanjut dia.
Ia menambahkan, kemungkinan fenomena jatuhnya sampah roket itu terlihat sekitar pukul 23.45 WIB.
Apabila ada warga yang melihat obyek langit yang jatuh itu bisa segera melaporkannya ke Pusat Riset Antariksa BRIN melalui email prantariksa@brin.go.id.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Lihat postingan ini di Instagram