KOMPAS.com - Gempa bumi tektonik dengan kekuatan magnitudo (M) 4,0 mengguncang Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat dan sekitarnya pada Jumat (27/5/2022) pukul 07.38 WIB.
Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah II Tangerang Selatan Hartanto mengatakan, episenter atau pusat gempa berlokasi di laut.
"Episenter terletak pada koordinat 8,16 LS dan 107,92 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 81 kilometer Barat Daya Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat pada kedalaman 25 kilometer," ujarnya, dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com, Jumat pagi.
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Mengenang 16 Tahun Gempa Yogyakarta 27 Mei 2006
Lihat postingan ini di Instagram
Hartanto mengungkapkan, dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal.
Adapun gempa tersebut diakibatkan aktivitas subduksi Lempeng Indo Australia yang menunjam ke Lempeng Eurasia.
Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Gempa Bumi Mematikan San Francisco 7,9 SR Menewaskan 3.000 Orang
Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempa bumi ini dirasakan di wilayah sebagai berikut:
Skala Intensitas III MMI artinya getaran dirasakan nyata dalam rumah, terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu.
Skala Intensitas II MMI artinya getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
"Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut," terang Hartanto.
Baca juga: Gempa Banten Terasa hingga Jakarta dan Bandung, Berikut Ini Daerah-daerah yang Terdampak
Berdasarkan hasil monitoring BMKG hingga pukul 08.15 WIB, belum menunjukkan adanya aktivitas gempa bumi susulan.
Masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Baca juga: Bagaimana Bangunan-bangunan di Jepang Bisa Tahan Gempa? Begini Penjelasannya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.