Makanan yang Sebaiknya Tak Dikonsumsi Bersamaan dengan Kopi

KOMPAS.com - Kopi enak diseduh kapan pun juga, baik di pagi hari selepas bangun tidur, di siang hari ketika energi sudah turun, atau di malam hari ketika kita butuh terjaga. 

Namun mengonsumsi kopi selepas makan bisa mempengaruhi cara kerja saluran cerna dalam menyerap nutrisi dalam makanan yang kita konsumsi. Dalam hal ini, kafein adalah yang berpengaruh paling besar.

Jadi agar tubuh tak kekurangan nutrisi, jangan membiasakan langsung menyesap kopi selepas Anda makan makanan tertentu.

Terutama, hindari mengonsumsi kopi bersamaan dengan jenis-jenis makanan berikut ini. Karena kafein dalam kopi bisa kontra dengan nutrisi di dalam makanan yang ada.

Berikut ini jenis makanan yang kontra dengan kopi:

Baca juga: Plus Minus Minum Kopi Sebelum Berolahraga

1. Makanan yang banyak mengandung kalsium

Shutterstock/Brian Yarvin Kafein bisa mengganggu proses saluran cerna dalam menyerap kalsium dari keju.

Makanan tinggi kalsium adalah makanan-makanan yang mengandung susu seperti yoghurt dan keju.

Kafein dalam kopi bisa menghalangi tubuh dalam menyerap kalsium dari makanan, dan malah membuang kalsium dari makanan melalui urine. 

Jadi agar tubuh tak kekurangan kalsium, jangan konsumsi kopi dengan makanan yang tinggi kalsium ini. Atau, seduhlah kopi tanpa kafein sehingga saluran cerna tetap dapat menyerap kalsium dari makanan.

2. Makanan yang mengandung zinc

Kopi decaf aman untuk makanan yang mengandung kalsium, namun kopi tanpa kafein tetap bisa menghalangi penyerapan zinc dari makanan.

Properti dalam kopi, tannates, akan mengikat beberapa mineral tubuh. Karena ikatan ini sangat kuat, maka tubuh akan kesulitan dalam merombaknya. Alih-alih menyerap zinc dari makanan, tubuh justru akan membuangnya melalui urine.

Jadi ketika ingin menyesap kopi, hindari dulu mengonsumsi kerang, daging merah, daging ayam dan kacang-kacangan.

Baca juga: Untuk Penderita Diabetes, Ini Cara Aman Menyesap Kopi

3. Makanan yang mengandung nonheme iron

Zat besi atau iron dalam tubuh berasal dari dua jenis, heme dan nonheme. Zat besi heme berasal dari bahan pangan hewani dan zat besi nonheme berasal dari bahan pangan nabati.

Tubuh lebih mudah dalam menyerap zat besi heme, dan memiliki kesulitan tersendiri dalam menyerap zat besi nonheme.

PEXELS/DAVID DISPONETT Kacang-kacangan adalah salah satu makanan yang mengandung protein nabati.

Karena tannates dalam kopi berlaku sama layaknya tannates pada zinc, mengikat mineral tubuh sehingga tubuh kesulitan dalam menyerap zat besi.

Jadi agar tubuh tak kekurangan zat besi, hindari mengonsumsi kopi bersamaan dengan kacang-kacangan, lentil, dan kedelai.

Baca juga: Untuk Menambah Nutrisi, Ini 5 Bahan Alami Campuran Kopi

4. Vitamin

Dalam berbagai studi didapatkan bahwa kafein dalam kopi bisa mempengaruhi penyerapan beberapa jenis vitamin.

Studi yang diterbitkan di Journal of Bone Metabolism menyebutkan bahwa rata-rata pecinta kopi mengalami kekurangan vitamin D.   

Jadi ketika Anda mengonsumsi vitamin D dan beberapa jenis vitamin lainnnya, pastikan Anda tak menyeduh kopi dalam waktu yang berdekatan.

5. Makanan tinggi kolesterol

Menikmati pagi dengan secangkir kopi dan kudapan gorengan sepertinya ide yang bagus, padahal ini bukan ide yang sehat.

Gorengan biasanya tinggi akan kolesterol, dan ketika dikonsumsi bersamaan dengan kopi, keduanya bisa meningkatkan level LDL atau kolesterol jahat di dalam tubuh dengan cepat.

Jadi agar tubuh tak kekurangan nutrisi dan tak memiliki LDL dalam takaran tinggi, hindari menyeduh kopi bersamaan dengan mengonsumsi kelima jenis makanan di atas.

Baca juga: Tips Mengolah Gorengan Sehat, Rendah Kolesterol Jahat