Saat ini, WHO sedang berkoordinasi dengan para peneliti di seluruh dunia untuk lebih memahami Omicron.
Ada kemungkinan varian Omicron lebih menular dibanding varian lainnya. Akan tetapi, informasi ini belum bisa dipastikan.
Misalnya, seberapa tinggi tingkat penularannya dari orang ke orang dibandingkan dengan varian lain, termasuk Delta.
Jumlah orang yang dites positif dengan varian Omicron memang telah meningkat di wilayah Afrika Selatan. Saat ini sedang dilakukan studi epidemiologi untuk memahami apakah itu karena Omicron atau faktor lainnya.
Belum jelas apakah infeksi Omicron menyebabkan penyakit yang lebih parah dibandingkan infeksi dengan varian lain, termasuk Delta.
Data awal menunjukkan bahwa ada peningkatan tingkat rawat inap di Afrika Selatan. Namun, mungkin disebabkan oleh peningkatan jumlah keseluruhan orang yang terinfeksi, bukan akibat infeksi spesifik karena Omicron.
Sejauh ini, belum ada informasi yang menunjukkan bahwa gejala yang terkait dengan Omicron berbeda dari varian lainnya.
Infeksi awal yang dilaporkan terjadi di antara mahasiswa atau individu yang lebih muda yang cenderung memiliki penyakit yang lebih ringan.
Akan tetapi, untuk memahami tingkat keparahan varian Omicron, WHO membutuhkan waktu berhari-hari hingga beberapa minggu.
Baca juga: Alasan WHO Menamai Varian B.1.617.2 Jadi Omicron, Bukan Nu atau Xi
Semua varian Covid-19, termasuk varian Delta yang dominan di seluruh dunia, bisa menyebabkan penyakit parah atau kematian.
Risiko ini khususnya bagi orang-orang yang paling rentan sehingga pencegahan selalu menjadi kunci.
WHO mendorong negara-negara untuk berkontribusi dalam pengumpulan dan pembagian data pasien rawat inap melalui Platform Data Klinis WHO Covid-19 untuk menggambarkan karakteristik klinis dan hasil pasien dengan cepat.
WHO juga menyarankan kepada negara-negara untuk meningkatkan pengawasan dan pengurutan kasus.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.