Kedua, vaksin tersebut memiliki efikasi yang lebih tinggi.
"Kita mencari efikasinya lebih tinggi misalnya AstraZeneca, Pfizer, Moderna lebih tinggi dari Sinovac," kata Sri.
3. Efikasi terhadap varian Delta
Kriteria terakhir adalah efikasi vaksin terhadap varian baru virus corona, terutama varian Delta.
"Ketiga itu menjadi pemikiran kita maka kita meneliti Sinovac (dosis pertama) Sinovac (dosis kedua) di-booster Sinovac, Sinovac-Sinovac di-booster AstraZeneca, Sinovac-Sinovac di-booster Pfizer, kemudian AstraZeneca di-booster oleh Pfizer atau vaksin yang sama," imbuhnya.
Baca juga: Ramai soal Toilet di SPBU Jadi Ajang Pungli Kencing Bayar Rp 2.000, Ini Kata Pertamina