Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Penemuan Jenazah Suami-Istri dan Balita Tertimbun Tumpukan Baju

Kompas.com - 12/09/2021, 18:06 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

KOMPAS.com - Tiga jenazah satu keluarga tertimbun tumpukan baju di gudang membuat geger warga Jalan Ratu Zaleha, Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Ketiga jenazah tersebut adalah AS (42), SK (33) dan anaknya SF (6) yang pertama kali ditemukan oleh anak pemilik gudang, Sari.

"Mereka memang bekerja di toko ayah saya," ujar Sari kepada wartawan, Sabtu (11/9/2021).

Kecurigaan Sari berawal dari ketika AS dan SK tak muncul, bahkan menurut pedagang lainnya, toko sudah tutup selama dua hari.

Karena sangat penasaran, Sari kemudian bergegas pergi ke gudang penyimpanan pakaian.

"Waktu saya tiba di gudang, pintunya dalam keadaan terkunci. Apalagi setelah saya panggil, mereka juga tak ada respons," jelasnya.

Ia kemudian berusaha mengintip dari balik pintu gudang, kemudian mencium aroma yang tidak sedap.

Baca juga: Kronologi Penemuan 3 Jenazah Tertimbun Tumpukan Baju di Banjarmasin

Sari meminta bantuan warga untuk mencongkel pintu gudang.

"Di situlah kami menemukan ketiganya tertimbun pakaian," ungkapnya.

Mengetahui karyawan ayahnya meninggal, Sari kemudian menghubungi pihak kepolisian.

Polisi yang tiba langsung olah tempat kejadian perkara (TKP). Namun polisi belum dapat memastikan penyebab kematian tiga karyawan tersebut.

"Untuk penyebab pastinya belum bisa kami ungkapkan. Kami masih melakukan penyelidikan," ujar Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Alfian Tri Permadi.

Sebelumnya diberitakan, tiga orang yang merupakan satu Keluarga di Banjarmasin, Kalsel, ditemukan tewas tertimpa tumpukan pakaian.

Jasad ketiganya sudah berada di kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Banjarmasin.
Polisi sementara ini masih melakukan penyelidikan penyebab pasti tewasnya ketiga korban dengan mengumpulkan sejumlah bukti di TKP.

(Sumber: Kompas.com Penulis Kontributor Banjarmasin, Andi Muhammad Haswar | Editor Dony Aprian)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Parade 6 Planet Berbaris Sejajar 3-4 Juni 2024, Bisakah Dilihat dari Indonesia?

Parade 6 Planet Berbaris Sejajar 3-4 Juni 2024, Bisakah Dilihat dari Indonesia?

Tren
Gaji Ke-13 Cair Juni 2024, Ini Besaran dan Kelompok Penerimanya

Gaji Ke-13 Cair Juni 2024, Ini Besaran dan Kelompok Penerimanya

Tren
Potret Rwanda, Dulu Hadapi Genosida Terparah, Kini Berubah Jadi Negara Terbersih di Dunia

Potret Rwanda, Dulu Hadapi Genosida Terparah, Kini Berubah Jadi Negara Terbersih di Dunia

Tren
Gaji Karyawan Dipotong 3 Persen Dana Tapera, Berlaku Mulai Kapan?

Gaji Karyawan Dipotong 3 Persen Dana Tapera, Berlaku Mulai Kapan?

Tren
Nomophobia dan Urgensi Detoks Dunia Digital

Nomophobia dan Urgensi Detoks Dunia Digital

Tren
Rincian Biaya Kuliah Universitas Mercu Buana 2024/2025

Rincian Biaya Kuliah Universitas Mercu Buana 2024/2025

Tren
Kisruh soal Penangkapan Pegi dan Penghapusan DPO Pembunuhan Vina, Kompolnas Akan Minta Klarifikasi Polda Jabar

Kisruh soal Penangkapan Pegi dan Penghapusan DPO Pembunuhan Vina, Kompolnas Akan Minta Klarifikasi Polda Jabar

Tren
Idul Adha 2024 Tanggal Berapa? Ini Menurut Muhammadiyah dan Pemerintah

Idul Adha 2024 Tanggal Berapa? Ini Menurut Muhammadiyah dan Pemerintah

Tren
Berapa Lama Durasi Jalan Kaki untuk Mengecilkan Perut Buncit?

Berapa Lama Durasi Jalan Kaki untuk Mengecilkan Perut Buncit?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 28-29 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 28-29 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Tanda Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan | Bantah Bunuh Vina, Pegi Tetap Diancam Hukuman Mati

[POPULER TREN] Tanda Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan | Bantah Bunuh Vina, Pegi Tetap Diancam Hukuman Mati

Tren
Matahari Tepat di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Matahari Tepat di Atas Kabah, Saatnya Cek Arah Kiblat

Tren
Kekuasaan Sejarah

Kekuasaan Sejarah

Tren
Kisah Alfiana, Penari Belia yang Rela Sisihkan Honor Demi Berhaji, Jadi Salah Satu Jemaah Termuda

Kisah Alfiana, Penari Belia yang Rela Sisihkan Honor Demi Berhaji, Jadi Salah Satu Jemaah Termuda

Tren
Jokowi Luncurkan Aplikasi Terpadu INA Digital, Bisa Urus SIM, IKD, dan Bansos

Jokowi Luncurkan Aplikasi Terpadu INA Digital, Bisa Urus SIM, IKD, dan Bansos

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com