Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Membatalkan E-mail yang Sudah Terkirim via Gmail

Kompas.com - 20/08/2021, 08:17 WIB
Maulana Ramadhan

Penulis

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Mengirim surel atau e-mail sering kali dilakukan untuk kepentingan pekerjaan. Di lingkup pekerjaan, mengirim e-mail harus dilakukan dengan hati-hati, mulai dari penulisan hingga dokumen yang perlu dilampirkan.

Sayangnya, kesalahan bisa terjadi kapan saja. Jika sudah telanjur terjadi, apa yang harus dilakukan?

Jika Anda menggunakan e-mail via Gmail, ada cara membatalkan e-mailyang sudah terkirim. Layanan e-mail milik Google ini termasuk layanan e-mail yang paling banyak digunakan.

Baca juga: Salah Kirim Email Via Gmail? Jangan Panik, Begini Cara Membatalkannya

Cara membatalkan e-mail yang sudah terkirim

Mungkin tidak banyak yang tahu bahwa Gmail memiliki fitur undo e-mail. Fitur inilah yang bisa digunakan untuk membatalkan e-mail yang sudah kadung terkirim.

Fitur ini berguna untuk menarik kembali e-mail yang terkirim. Namun, tentu saja dengan syarat tertentu, yaitu jeda antara pengiriman dan pembatalan tak melebihi waktu yang disediakan oleh Gmail.

Namun, untuk menggunakan fitur ini, Anda harus terlebih dahulu melakukan pengaturan atau setting pada akun Gmail. Berikut adalah langkah-langkah untuk mengubah setting pada akun Gmail:

1. Login e-mail
Login pada akun e-mail Anda via desktop. Kemudian pilih menu setting atau setelah dengan cara klik ikon bergambar gear.

2. Pilih setelan
Masuklah ke setelan umum, kemudian telusuri ke bawah hingga Anda mendapatkan pilihan "urungkan pilihan" atau "enable undo send".

3. Pilih durasi
Selanjutnya pilih durasi yang Anda inginkan. Jika Anda sering salah dalam pengiriman e-mail, pilih durasi yang agak panjang agar Anda bisa leluasa melakukan undo. Karena bisa saja, Anda tak langsung menyadari kesalahan dalam jeda waktu singkat.

Baca juga: Cara Membuat Akun Email Tanpa Nomor HP

Durasi di sini adalah penanda lamanya waktu e-mail akan terkirim setelah Anda memencet tombol kirim atau send.

Jadi selama e-mail belum terkirim, Anda bisa menariknya kembali secara otomatis.

4. Simpan perubahan setelan
Pilihan waktu jeda undo adalah 5 detik, 10 detik, 20 detik, dan 30 detik. Jika Anda sudah memilih, lanjut ke klik tombol "simpan perubahan" atau "save changes" yang ada di bagian bawah menu.

Nah, selanjutnya jika setelan sudah dipasang, Anda aman dalam mengakses e-mail. Jika terjadi kesalahan pengiriman e-mail, segera lihat di bagian kiri bawah badan e-mail.

Begitu tombol kirim diklik, akan otomatis muncul pilihan yakni "urungkan" dan "lihat pesan." Klik pilihan "urungkan", otomatis e-mail yang tadi sempat dalam proses terkirim akan tertarik dan masuk ke dalam draft.

Baca juga: Cara Mencari E-mail Berdasarkan Kriteria Tertentu di Gmail

Segera masuk ke dalam draft, buka e-mail, dan benahi kesalahan yang ada. Semisal membenarkan kesalahan penulisan, atau menambahkan dokumen yang lupa tak terunggah.

Untuk membatalkan e-mail yang terkirim melalui HP, Anda tidak perlu lagi mengakses menu setelan atau setting.

Cukup klik tombol "undo" atau "urungkan" di notifikasi yang muncul, segera setelah Anda mengirim e-mail.

Sumber:Kompas.com/Inten Esti Pratiwi | Editor : Inten Esti Pratiwi

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Saya Bukan Otak

Saya Bukan Otak

Tren
Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Pentingnya “Me Time” untuk Kesehatan Mental dan Ciri Anda Membutuhkannya

Tren
Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Bus Pariwisata Kecelakaan di Kawasan Ciater, Polisi: Ada 2 Korban Jiwa

Tren
8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

8 Misteri di Piramida Agung Giza, Ruang Tersembunyi dan Efek Suara Menakutkan

Tren
Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Mengenal Apa Itu Eksoplanet? Berikut Pengertian dan Jenis-jenisnya

Tren
Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Indonesia U20 Akan Berlaga di Toulon Cup 2024, Ini Sejarah Turnamennya

Tren
7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

7 Efek Samping Minum Susu di Malam Hari yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

Tren
Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU 'Self Service', Bagaimana Solusinya?

Video Viral, Pengendara Motor Kesulitan Isi BBM di SPBU "Self Service", Bagaimana Solusinya?

Tren
Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Pedang Excalibur Berumur 1.000 Tahun Ditemukan, Diduga dari Era Kejayaan Islam di Spanyol

Tren
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia Sepanjang 2024 Usai Gagal Olimpiade

Tren
6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

6 Manfaat Minum Wedang Jahe Lemon Menurut Sains, Apa Saja?

Tren
BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

BPJS Kesehatan: Peserta Bisa Berobat Hanya dengan Menunjukkan KTP Tanpa Tambahan Berkas Lain

Tren
7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

7 Rekomendasi Olahraga untuk Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Salah Satunya Angkat Beban

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com